Salah satu hal yang harus kamu lewati untuk masuk perguruan tinggi adalah tes baik tertulis maupun menggunakan komputer. Tes ini dibutuhkan oleh pihak perguruan tinggi tersebut untuk memastikan bahwa yang masuk ke lembaga mereka adalah siswa-siswa pilihan.
Tes masuk kampus ini bisa dilaksanakan secara mandiri oleh pihak kampus maupun melalui seleksi nasional (untuk kampus negeri). Pengumuman tanggal tes ini biasanya diumumkan di awal tahun atau triwulan pertama tahun baru supaya para calon mahasiswa bisa mempersiapkan diri.
Salah satu persiapan diri yang harus kamu lakukan supaya bisa lolos tes ini adalah mengerjakan latihan soal untuk tes masuk universitas. Tidak hanya sebagai bentuk usaha saja, berikut ini beberapa manfaat mengerjakan latihan soal untuk tes masuk perguruan tinggi:
1. Membiasakan Diri dengan Soal-Soal Tes
Pertanyaan-pertanyaan yang ada dalam sebuah tes tidak jarang disusun berbeda dengan tes lainnya meskipun memiliki objektif yang sama. Tes TOEFL IBT dan IELTS misalnya. Ujian speaking test TOEFL IBT dilaksanakan selalu menggunakan komputer, sementara untuk IELTS kamu bisa memilih akan menggunakan komputer atau berhadapan dengan penguji secara langsung.
Sama halnya dengan tes masuk perguruan tinggi yang berbeda-beda. Struktur pertanyaan yang diajukan dalam ujian ini tentu berbeda dengan struktur soal Ujian Nasional. Struktur tes SIMAK UI sedikit banyak tentu akan berbeda dengan tes UTUL UGM. Oleh karena itu, mengerjakan latihan soal khusus untuk tes ini tertentu menjadi sangat penting, khususnya jika kamu ingin masuk melalui jalur mandiri atau masuk universitas swasta.
2. Mengetahui Materi yang Perlu Diulang
Manfaat lain dari mengerjakan latihan soal untuk tes masuk perguruan tinggi adalah supaya kamu bisa mengevaluasi materi yang belum dipahami. Misalnya nilai kamu masih kurang memenuhi harapan di tes potensi skolastik di bagian penalaran kuantitatif. Maka, kamu bisa mengulangi materi penalaran kuantitatif lebih sering lagi.
Kalaupun sudah paham dan bisa mengerjakannya, kamu kemudian bisa mencoba untuk mengerjakan soal tersebut dengan kecepatan yang lebih baik. Sebab tidak dapat dipungkiri kalau waktu pengerjaan tes ini cukup terbatas.
3. Membantu Memiliki Target Belajar yang Jelas
Dalam setiap usaha untuk menggapai sesuatu, kamu harus memiliki target yang jelas. Tujuanya adalah supaya kamu bisa mengevaluasi apakah target tersebut tercapai atau tidak dan kalau tidak, hal-hal apa yang perlu diperbaiki. Ini juga berlaku pada persiapan ujian masuk perguruan tinggi, sebab akan ada banyak soal dan skill yang harus dipelajari supaya bisa lolos dari tes ini.
Dengan memiliki buku latihan soal dan mengerjakannya, kamu dapat dengan lebih mudah menyusun target pembelajaran, mengevaluasinya dan memastikan kalau menjelang hari tes tiba, kamu sudah menguasai semua materi dan soal dalam buku tersebut.
Mulailah belajar membagi waktu antara persiapan ujian masuk kampus dan tugas sekolah untuk membantumu menentukan target. Dengan begitu, tidak ada waktu yang terbuang sia-sia.
4. Bisa Bertanya Kepada Guru Jika Ada Soal yang Belum Dipahami
Keuntungan lain dari mengerjakan latihan soal untuk tes masuk perguruan tinggi adalah kamu bisa menyimpan soal yang belum dipahami untuk kemudian ditanyakan kepada guru di sekolah atau tentor di tempat les.
Kalau jawaban dari guru atau tentor masih belum bisa memuaskan hatimu, kamu juga bisa mencari berbagai tutorial yang ada di YouTube. Hal ini tentunya akan membuat pemahamanmu terhadap materi tes tersebut menjadi lebih baik dibandingkan sebelumnya.
5. Memahami Pola Pertanyaan yang Diujikan
Tahukah kamu kalau soal-soal tes masuk universitas itu memiliki pola pertanyaan tertentu? Misalnya, umumnya tes potensi skolastik diawali dengan tes penalaran verbal, baru tes penalaran kuantitatif dan tes pengetahuan umum dan berbasis gambar. Nanti, subtest tersebut dibagi menjadi beberapa bagian yang lebih kecil lagi tapi juga memiliki pola tertentu.
Dengan mengetahui pola ini, kamu setidaknya akan memiliki ekspektasi mengenai pertanyaan seperti apa yang akan kamu kerjakan selanjutnya. Selain itu, kalau menonjol di bidang tertentu, kamu bisa mengerjakan soal tersebut terlebih dahulu baru soal yang susah.
Misalnya, selama mengerjakan latihan soal kamu menyadari kalau di tes potensi skolastik subtes kuantitatif, kamu lebih unggul di bidang penghitungan bangun ruang dibandingkan deret aritmatika dan geometri. Oleh karena itu, alih-alih mengerjakan deret aritmatika dan geometri terlebih dahulu (biasanya soal ini di awal), kamu bisa melewatinya dan mengerjakan soal bangun ruang terlebih dahulu.
6. Melatih Manajemen Waktu
Ujian masuk perguruan tinggi memiliki waktu yang terbatas. Untuk SNBT misalnya, dalam durasi 195 menit (3 jam lebih 15 menit) kamu harus mengerjakan 135 soal. Ini artinya, kamu harus mengerjakan satu soal dalam waktu 1 menit, sementara 15 menit sisanya buat memeriksa kembali hasil pengerjaan soal.
Dengan mengerjakan soal-soal latihan terlebih dahulu, kamu akan tahu berapa waktu yang kamu butuhkan untuk mengerjakan satu soal. Lalu, kamu juga bisa menyusun strategi bagaimana cara mengerjakan soal tersebut lebih cepat supaya kamu bisa menyelesaikan semua soal tes begitu waktu berakhir.
Untuk membantu kamu melatih manajemen waktu ini, kamu bisa menggunakan jam weker untuk memastikan durasi pengerjaan. Supaya lebih praktis, kamu juga bisa mengerjakan soal-soal di Skuling.id. Di aplikasi ini, kamu dilengkapi dengan timer saat mengerjakan soal, sehingga tidak hanya mengetahui berapa jumlah jawaban yang benar, kamu juga bisa tahu durasi waktu yang kamu butuhkan untuk mengerjakan soal tersebut.
7. Membangun Rasa Percaya Diri
Tantangan tes masuk perguruan tinggi tidak hanya terletak pada soal-soalnya saja, tetapi juga pada mental pesertanya. Wajar loh, jika kamu merasa gugup saat mengerjakan tes SNBT atau tes masuk perguruan universitas lainnya. Sebab walau bagaimanapun, tes ini penting untuk menentukan masa depan kamu berikutnya.
Rajin mengerjakan soal latihan adalah salah satu cara mengatasi hal ini. Mengapa demikian? Karena setidaknya dengan mengerjakan latihan soal, kamu sedikit banyak akan tahu model dan pola soal yang akan muncul, serta memiliki rasa “setidaknya aku telah mencoba”, sehingga kamu akan lebih percaya diri saat hari-H ujian.
Tapi, jangan sampai kamu menjadi overconfident ya! Percaya diri itu penting, namun tetap mengakui adanya kemungkinan-kemungkinan terburuk juga penting. Tetaplah meminta doa restu kepada orang tua dan memohon kepada Tuhan yang Maha Esa supaya tes dapat berjalan dengan lancar dan kamu mendapatkan kampus yang kamu inginkan.
Mengerjakan latihan soal tes masuk perguruan tinggi adalah salah satu kunci sukses masuk kampus impian. Kunci lainnya adalah doa orang tua dan ketentuan Tuhan Yang Maha Esa. Kecewa boleh saja jika kamu gagal masuk kampus impian, tapi jangan lama-lama. Bisa jadi, apa yang kamu inginkan bukan hal yang terbaik buat kamu dan Tuhan memiliki rencana yang jauh lebih baik. Jadi, tetap semangat!