Perbedaan Teknik Kimia dan Kimia Murni, Cek di Sini!

oleh | Mar 15, 2024 | Dunia Perkuliahan | 0 Komentar

Sekilas nama jurusannya mungkin sama, namun Teknik Kimia dan Kimia Murni sangat berbeda lho! Kedua jurusan tersebut memang masih satu rumpun, tapi apa yang dipelajari tidaklah sama.

Agar tak salah ambil keputusan, kamu harus baca artikel ini sampai akhir, akan dibahas pengertian kedua jurusan, perbedaannya dan juga mana yang lebih cocok untukmu. Selengkapnya berikut ini!

Jurusan Teknik Kimia

Jurusan Teknik Kimia adalah salah satu cabang ilmu teknik yang berfokus pada penerapan prinsip-prinsip kimia, fisika, matematika, dan rekayasa untuk merancang, mengembangkan, dan mengelola proses-proses industri yang melibatkan transformasi bahan baku menjadi produk yang berguna. Jurusan Teknik Kimia masuk ke dalam Fakultas Teknik atau bisa juga berbeda tergantung dengan struktur universitas tertentu. 

Mahasiswa jurusan Teknik Kimia akan mempelajari berbagai aspek, termasuk desain pabrik, kontrol proses, optimasi operasi, dan teknologi lingkungan. Setelah berhasil menjalani proses perkuliahan, mereka akan memperoleh gelar sarjana Teknik Kimia yaitu S.T (Sarjana Teknik). 

Di Indonesia sendiri terdapat beberapa kampus dengan jurusan teknik kimia terbaik diantaranya Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), universitas Indonesia (UI), Institut teknologi 10 Nopember (ITS) dan Universitas Airlangga (UNAIR).

Jurusan Kimia Murni

Jurusan Kimia Murni adalah jurusan yang fokus pada studi dan penelitian ilmiah tentang sifat, struktur, komposisi, dan reaksi kimia dari materi. Mahasiswa dalam jurusan ini mempelajari prinsip-prinsip fundamental kimia dan sering terlibat dalam penelitian eksperimental serta teoretis.

Jurusan Kimia Murni sendiri masuk dalam daftar jurusan di Fakultas Matematika Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Lulusannya akan diberi gelar sarjana Sarjana Sains (S.Si.). Kampus dengan jurusan Kimia Murni terbaik di Indonesia yaitu ITB, UGM, UNAIR dan UNDIP. Sementara, kampus terbaik jurusan Kimia murni di tingkat Internasional meliputi Harvard university, Stanford University dan University of Cambridge. 

Perbedaan Teknik Kimia dan Kimia Murni

Setelah mengamati pengertian kedua jurusan, kamu mungkin sudah menemukan perbedaanya antara Teknik Kimia dan Kimia Murni. Simak perbedaan kedua jurusan berikut ini!

1. Orientasi dan tujuan utama  

Perbedaan pertama terletak pada orientasi dan tujuan utama dari adanya kedua  jurusan. Teknik Kimia berfokus pada penerapan prinsip-prinsip kimia untuk merancang, mengembangkan, dan mengelola proses industri yang melibatkan transformasi bahan baku menjadi produk yang berguna. Tujuannya adalah untuk menghasilkan produk secara efisien dan ekonomis.

Sementara, Kimia Murni lebih berfokus pada penelitian dan pemahaman mendasar tentang sifat, struktur, komposisi, dan reaksi kimia dari materi. Tujuannya adalah untuk memperluas pengetahuan ilmiah dalam bidang kimia.

2. Mata kuliah yang dipelajari 

Perbedaan selanjutnya terletak pada mata kuliah yang dipelajari. Teknik Kimia akan banyak mempelajari topik-topik seperti desain proses, termodinamika kimia dan fisika, rekayasa reaksi kimia, pengendalian proses, pemisahan, dan simulasi proses. Mahasiswa juga dapat mempelajari bidang-bidang seperti manajemen proyek dan aspek-aspek teknis industri.

Sedangkan mata kuliah dalam Kimia Murni lebih terfokus pada ilmu kimia murni, seperti kimia anorganik, organik, fisik, analitik, dan anorganik. Mahasiswa dapat terlibat dalam penelitian eksperimental atau teoretis dan mengambil mata kuliah yang mendalam dalam bidang spesifik kimia.

3. Peluang pekerjaan di masa depan 

Peluang karir Teknik Kimia MIPA sangat beragam, mulai dari Insinyur Proses, Manajemen Produksi, Ahli Kualitas, Ahli Keselamatan dan Lingkungan, dan Konsultan Manajemen. Sementara itu peluang pekerjaan masa depan jurusan Kimia Murni juga memiliki banyak pilihan mulai dari Dosen, Ahli Analisis Kimia, Peneliti, Penulis Ilmiah hingga menjadi guru.

4. Keterlibatan dalam industri

Terakhir, perbedaan Kimia Murni dan Teknik Kimia terletak pada keterlibatannya pada industri. Seperti yang terlihat dari peluang pekerjaan di masa depan, teknik kimia melibatkan keterlibatan yang lebih aktif dengan industri, termasuk peluang magang, proyek kolaborasi dengan perusahaan, dan keterlibatan langsung dalam pemecahan masalah industri.

Sementara Kimia Murni lebih cenderung berada di lingkungan akademis atau laboratorium penelitian, meskipun beberapa peneliti kimia murni dapat berkolaborasi dengan industri dalam penelitian tertentu.

Jurusan Teknik Kimia vs Kimia Murni, Mana yang Cocok Untukmu?

Jika kamu bingung hendak memilih antara kedua jurusan tersebut, sebaiknya kamu perhatikan kriteria orang yang cocok untuk jurusan Teknik Kimia dan Kimia Murni berikut ini!

Jurusan Teknik Kimia 

Pilihan jurusan dapat dipengaruhi oleh minat, keterampilan dan karakter individu. Untuk jurusan Teknik Kimia berikut kriterianya.

1. Minat dalam proses dan teknologi. Individu yang tertarik untuk memahami dan meningkatkan proses-produksi industri serta menerapkan teknologi untuk mengoptimalkan hasil.

2. Pemecahan masalah. Orang yang suka menyelesaikan masalah dan mencari cara efisien untuk mengatasi tantangan teknis dalam lingkungan industri.

3. Pengelolaan waktu dan teknologi. Kemampuan untuk mengelola waktu dengan baik dan menggunakan teknologi, karena Teknik Kimia sering melibatkan penggunaan perangkat lunak dan peralatan teknis.

4. Pentingnya efisiensi. Kesadaran akan pentingnya efisiensi dalam proses-produksi dan kemampuan untuk mengoptimalkan sumber daya secara ekonomis.

5. Kemampuan analitis. Kemampuan untuk menganalisis data dan membuat keputusan berdasarkan pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip kimia dan teknologi.

Jurusan Kimia Murni 

Berbeda dengan Teknik Kimia , kriteria orang dengan minat, bakat dan karakter individu untuk jurusan Kimia Murni adalah sebagai berikut.

1. Rasa ingin tahu yang kuat. Orang yang memiliki rasa ingin tahu yang kuat tentang sifat-sifat kimia dari materi dan fenomena alam.

2. Kemampuan berpikir analitis. Kemampuan untuk berpikir secara analitis dan menyelidiki konsep-konsep kimia pada tingkat molekuler.

3. Kesabaran dan presisi. Kesabaran untuk melakukan eksperimen dan presisi dalam mengukur dan merekam data eksperimental.

3. Minat pada penelitian ilmiah. Minat dalam mengejar penelitian ilmiah untuk meningkatkan pemahaman tentang ilmu kimia.

4. Kemampuan berpikir abstrak. Kemampuan untuk memvisualisasikan konsep kimia yang bersifat abstrak, terutama pada tingkat molekuler.

Nah, berikut di atas merupakan perbedaan Teknik Kimia dan Kimia Murni. Sekali lagi, meski sekilas namanya sama, namun keduanya berbeda. Untuk masuk ke kedua jurusan tersebut di kampus impian, kamu perlu benar-benar mempersiapkan diri.

Atur jadwal dan konsisten dalam belajar supaya kamu tidak kalah saing dengan ratusan teman yang hendak masuk ke jurusan yang sama. Kamu juga bisa memanfaatkan website belajar UTBK SNBT gratis yang banyak hadir belakangan. Salah satu yang terbaik adalah Skuling.id.

Skuling merupakan platform yang bisa jadi teman baik kamu memahami berbagai jenis soal UTBK SNBT. Jangan khawatir, Skuling dirancang user-friendly dan eye catching sehingga proses belajar menjadi mudah dan menyenangkan.

Tak hanya itu, Skuling juga menyediakan fitur leaderboard yang bisa memonitori hasil evaluasi belajar kamu dengan lebih leluasa. Kamu jadi tahu kekuatan dan kekurangan dalam mengerjakan UTBK sehingga bisa menyusun strategi yang lebih efektif. Tunggu apalagi? Yuk gabung sekarang di Skuling.id dan raih impianmu masuk ke jurusan Teknik Kimia dan Kimia Murni di kampus impian!