Jurusan Teknologi Hasil Pertanian: Info Kuliah, Prospek Kerja, dan Kampusnya

oleh | Mei 4, 2024 | Persiapan Kuliah | 0 Komentar

Teknologi menjadi bidang yang menarik untuk dipelajari dan tak terkecuali teknologi hasil pertanian. Indonesia sebagai negara agraris sangat membutuhkan lulusan yang memahami penggunaan dan pengoptimalan teknologi guna meningkatkan hasil pertanian. 

Untuk menjawab permasalahan tersebut, kamu bisa menjadi salah satu bagiannya dengan kuliah di jurusan teknologi hasil pertanian. Jika dilihat sekilas, mungkin kamu berpikiran bahwa jurusan ini hampir sama dengan jurusan tekpang (teknologi pangan) dan agroteknologi.

Akan tetapi, lebih daripada itu, jurusan teknologi hasil pertanian memiliki definisi dan perbedaan tersendiri mulai dari pengertian, materi yang dipelajari, hingga prospek kerja. Penasaran? Mari simak informasi lebih lengkapnya pada pembahasan di bawah ini!

Tentang Jurusan Teknologi Hasil Pertanian

Jurusan teknologi hasil pertanian (THP) adalah program studi yang mempelajari tentang pengembangan dan penggunaan alat mesin pertanian. Sederhananya, prodi ini ingin menghasilkan lulusan yang bisa memecahkan permasalahan di bidang pertanian. Tidak hanya itu saja, kamu pun akan belajar tentang pemanfaatan teknologi pertanian mulai dari pengolahan, pengelolaan, hingga pengamanan hasil pertanian. 

Lantas, apa bedanya dengan jurusan teknologi pangan? Perbedaan jurusan THP dan teknologi pangan terletak pada fokus materi yang dipelajari dan hasil akhirnya.

Jurusan teknologi pangan adalah ilmu yang mempelajari proses pengolahan bahan makanan sehingga menjadi makanan yang dapat dimakan. Proses ini meliputi penyortiran, penyimpanan, pengemasan, dan distribusi. Berbeda dengan jurusan THP yang lebih fokus pada pengawasan mutu hasil pertanian dibandingkan membentuknya menjadi produk siap konsumsi. 

Sementara itu, jurusan THP juga berbeda dengan jurusan agroteknologi. Walaupun kedua prodi tersebut sama-sama di bidang pertanian, tetapi agroteknologi lebih fokus pada penanaman tanaman pertanian agar memiliki mutu baik. 

Setelah lulus nanti, kamu akan mendapat gelar pendidikan berupa Sarjana Teknologi Pangan (S.T.P.). Pasalnya, banyak kampus yang menggabungkan prodi teknologi pangan dengan teknologi hasil pertanian. 

Materi yang Dipelajari di Jurusan Teknologi Hasil Pertanian

Secara garis besar, berikut materi yang dipelajari di jurusan teknologi hasil pertanian: 

  • Biokimia Pangan;
  • Ekonomi Teknik;
  • Biologi Hasil Pertanian;
  • Kimia Hasil Pertanian;
  • Fisika;
  • Kimia;
  • Mikrobiologi Umum;
  • Satuan Operasi;
  • Fisiologi dan Teknologi Pasca Panen;
  • Ilmu Gizi dan Pangan;
  • Kimia Pangan;
  • Pengetahuan Bahan;
  • Satuan Operasi;
  • Mikrobiologi Pengolahan Hasil Pertanian;
  • Alat dan Mesin Pengolahan;
  • Pengawas Mutu.

Jika dilihat sekilas dari materi yang dipelajari, dapat disimpulkan bahwa jurusan THP masuk ke dalam rumpun saintek. Maka dari itu, kamu perlu berasal dari jurusan IPA atau lintas jurusan dari IPS ke IPA. 

Dengan mengetahui informasi seputar rumpun ini, kamu sudah selangkah lebih maju dalam mengatur strategi lolos SNBP dan SNBT. Kamu perlu mengecek peluang lolos di jurusan THP dengan mempertimbangkan materi yang dominan akan dipelajari di jurusan tersebut. Dengan begitu, kamu akan lebih fokus dalam pendalaman dan penguasaan materi tertentu. 

Prospek Kerja Jurusan Teknologi Hasil Pertanian

Walaupun jurusan teknologi pangan dan agroteknologi fokus pada pengolahan hasil pertanian, ternyata masih banyak yang belum mengetahui bahwa jurusan THP memiliki prospek kerja menjanjikan. Apa saja prospek kerja tersebut? Mari simak daftarnya pada penjelasan di bawah ini: 

1. Pengawas Mutu Produk

Prospek kerja utama yang bisa kamu lakukan setelah lulus dari jurusan THP adalah menjadi pengawas mutu produk. Kamu bisa bekerja di bawah naungan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM).

Bekerja di bidang ini nantinya kamu akan bertugas untuk memastikan keamanan dan kualitas makanan hasil pertanian yang akan disebarkan kepada masyarakat. Tidak hanya makanan, hasil pertanian pun bisa dijadikan bahan dasar obat sehingga perlu juga diawasi penggunaannya. 

2. Research and Development

Tidak hanya pemerintah melalui BPOM yang memerlukan lulusan jurusan THP. Perusahaan yang bergerak di bidang industri pangan pun membutuhkan keterampilan dan kemampuan kamu khususnya di bidang research and development.

Kamu akan bekerja untuk melakukan uji coba terhadap sampel bahan baku. Selain itu, kamu juga akan melakukan riset atau penelitian terhadap pengembangan sebuah produk. Kamu bisa bekerja bersama perusahaan pemerintah atau swasta untuk menjadi bagian research and development. 

3. Manajer Produksi

Profesi lainnya yang bisa kamu tekuni adalah menjadi manajer produksi. Sebagai manajer produksi, kamu akan bertugas untuk melakukan kontrol, merencanakan proses produksi, dan melakukan koordinasi. Bidang pekerjaan ini memainkan peran cukup vital karena bertugas mengawasi segala aktivitas yang berkaitan dengan operasional produksi dan mutu produksi. 

Daftar Kampus dengan Jurusan Teknologi Hasil Pertanian

Di Indonesia sendiri, perguruan tinggi negeri (PTN) belum banyak yang membuka jurusan teknologi hasil pertanian. Maka dari itu, kamu pun harus melakukan riset terhadap kampus dan ketersediaan jurusan impian agar berpeluang lolos di SNBT. Adapun daftar kampus PTN dengan jurusan THP antara lain: 

  1. Universitas Gadjah Mada
  2. Universitas Brawijaya
  3. Universitas Padjadjaran
  4. Universitas Jember

Sementara itu, jika kamu tertarik untuk mengambil jurusan THP di kampus swasta, kamu bisa mencoba mendaftar di kampus di bawah ini:

  1. Universitas Widya Gama
  2. Universitas Slamet Riyadi
  3. Universitas Semarang
  4. Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Itulah informasi seputar jurusan teknologi hasil pertanian yang bisa dipahami bersama. Nantikan terus informasi terbaru seputar jurusan rumpun soshum dan saintek di blog Skuling yang bisa diakses secara gratis. Kamu juga bisa mendapatkan informasi seputar PTN dan beasiswa sebagai bekal persiapan masuk PTN impian.