7 Kegiatan yang Bisa Dilakukan Selama Gap Year

oleh | Feb 9, 2024 | Persiapan Kuliah | 0 Komentar

Memutuskan untuk gap year kuliah bisa jadi keputusan yang tepat selama kamu mengisi waktu luang dengan kegiatan positif. Pastinya kamu tidak akan memiliki jadwal pasti setiap hari seperti sekolah dahulu.

Jadi, kamu harus tahu kegiatan apa saja yang bisa dilakukan selama gap year agar lebih bermakna. Nah, artikel berikut ini akan memberikan rekomendasi ide 7 kegiatan yang bisa kamu lakukan yang pastinya dapat digunakan untuk pengembangan diri.

Penasaran? Mari simak informasi lebih lengkapnya pada penjelasan di bawah ini!

1. Ikut Kegiatan Volunteer

Sembari menunggu waktu UTBK SNBT di tahun berikutnya, kamu bisa mengisi waktu luang dengan mengikuti kegiatan volunteer atau relawan. Sekarang ini, banyak lembaga/instansi/organisasi yang membuka kesempatan bagi siapa saja yang ingin membantu sesama atau lingkungan sekitar. 

Kamu bisa mengikuti kegiatan volunteer, seperti mengajar di sekolah di daerah tertentu, menanam mangrove, menjadi panitia acara, menjadi bagian dari badan amal, dan masih banyak lagi. Sudah banyak informasi yang tersedia di internet dan media sosial yang bisa kamu ikuti. 

Kegiatan ini juga bisa memperluas relasi dan koneksi kamu, loh! Kamu bisa berkenalan dengan banyak orang dari berbagai umur, latar belakang, asal daerah, dan sebagainya. Relasi ini bisa bermanfaat dan berguna nantinya ketika kamu sudah menduduki dunia perkuliahan dan pekerjaan nantinya. 

2. Part Time atau Magang

Bagi sebagian orang, salah satu alasan gap year bisa jadi karena keterbatasan biaya kuliah atau ingin mencari uang terlebih dahulu. Jika kamu memiliki alasan yang sama, tidak ada salahnya untuk mencoba part time atau magang di sebuah perusahaan. 

Waktu part time atau magang biasanya tidak sepadat seperti menjadi pegawai tetap. Jadi, kamu tetap bisa memiliki waktu untuk belajar persiapan ujian tanpa harus terkendala pekerjaan. 

Selain itu, kamu juga bisa loh mencoba pekerjaan yang sesuai dengan passion atau berelasi dengan jurusan impian kamu. Misalnya, jurusan impian kamu adalah Ilmu Akuntansi. Nah, kamu bisa mulai mencari pekerjaan yang berkaitan dengan bidang akuntansi, seperti divisi admin. 

Kamu bisa belajar sekaligus praktik di kehidupan nyata. Menarik, bukan? Jadi, selain hanya belajar untuk persiapan ujian, kamu bisa menambah pengalaman baru dan tentunya berkesan bagi orang lain. Selain itu, kamu juga bisa memasukkan pengalaman ini untuk di CV nantinya, loh! 

Dengan begitu, kamu bisa mencuri start lebih cepat dibandingkan orang lain. Kesempatan yang bagus, bukan?

3. Ikut Kursus atau Kelas Online

Mengambil gap year kuliah bukan berarti kamu hanya fokus belajar saja, melainkan juga kamu harus bisa mengembangkan hardskill dan softskill. Mengapa hal ini penting?

Di dunia perkuliahan nantinya, kamu memerlukan beberapa softskills yang dibutuhkan di perkuliahan nantinya. Jika kamu sudah mempelajari dan mendalaminya semasa gap year, tentu kamu akan lebih mudah untuk beradaptasi nantinya. 

Untuk memulainya, kamu bisa coba mengikuti kursus atau kelas online sesuai minat dan bakat kamu. Misalnya, jurusan impian kamu adalah Sastra Indonesia. Kamu bisa mencari tahu seputar prospek kerja serta keterampilan apa saja yang harus dimiliki.

Kemudian, kamu sesuaikan dengan minat kamu, contohnya adalah menulis. Kamu bisa mencari kelas online khusus menulis, baik itu menulis konten, menulis novel, maupun menulis bidang lainnya. Dengan demikian, kamu sudah memiliki bekal cukup untuk kemudian diterapkan di perkuliahan nantinya. 

Selain kelas online untuk meningkatkan skills, kamu juga bisa mengikuti kelas online untuk belajar UTBK SNBT atau ujian lainnya. Kamu bisa mendapatkan materi dan latihan soal dari aplikasi belajar online, seperti salah satunya Skuling.id

Skuling menyediakan ribuan soal untuk subtes UTBK SNBT dan ujian mandiri lainnya, seperti Sosiologi, Sejarah, Fisika, Kimia, Matematika, Geografi, dan masih banyak lagi. Tidak hanya soal, kamu juga akan mendapatkan pembahasan langsung setiap selesai mengerjakannya. Sungguh menguntungkan, bukan? 

4. Hadiri Workshop atau Seminar

Mendapatkan ilmu tidak hanya dari internet atau buku cetak saja. Kamu bisa mendapatkannya juga dari mengikuti workshop (pelatihan) dan seminar. Ditambah lagi, sekarang ini banyak kegiatan seminar yang tidak memungut biaya sehingga kamu bisa langsung mendaftarkan diri. 

Mendekati waktu pelaksanaan UTBK SNBT, biasanya akan banyak lembaga atau instansi yang menyelenggarakan seminar baik secara online maupun offline. Seminar tersebut biasanya memberikan informasi seputar pelaksanaan ujian, tips and trick untuk ujian, seminar motivasi, dan masih banyak lagi. 

Sebagai seseorang yang gap year, tentunya kamu harus mendapatkan informasi yang cukup jelas mengenai persiapan ujian agar tidak ketinggalan informasi. Maka dari itu, kamu harus lebih peka dalam mencari informasi dan mengikuti seminar yang bermanfaat. 

5. Memperdalam Hobi atau Skills

Banyaknya waktu luang selama gap year kuliah bisa juga digunakan untuk memperdalam hobi kamu yang sempat terhenti, loh! Misalnya, melukis, membuat kerajinan tangan, bermain musik, dan masih banyak lagi. 

Memperdalam hobi ini bisa menjadi kegiatan sampingan di kala penat atau lelah belajar persiapan ujian. Tentunya kamu harus membagi waktu secara maksimal agar tetap memiliki waktu untuk bersantai dan menekuni hobi. 

6. Belajar Bahasa Asing

Tahukah kamu bahwa belajar bahasa asing bisa meningkatkan kecerdasan dan daya ingat? Selain untuk keperluan kuliah dan pekerjaan, ternyata belajar bahasa asing bisa bantu kinerja otak menjadi lebih maksimal, loh!

Maka dari itu, tidak ada salahnya jika kamu tertarik untuk mulai belajar bahasa asing selama masa gap year. Bahasa asing di sini tidak hanya fokus pada bahasa Inggris saja, tetapi juga bahasa lainnya seperti bahasa Korea, bahasa Jepang, bahasa Mandarin, dan sebagainya. 

Kamu bisa belajar secara mandiri (otodidak) melalui sumber-sumber yang ada di internet dan media sosial. Selain itu, kamu juga bisa mengikuti kelas bahasa asing apabila ingin mendalaminya. 

7. Belajar bersama Grup atau Kelompok Diskusi

Selama menjalani gap year, tentunya teman-teman seangkatan kamu sudah sibuk dan fokus dengan perkuliahan atau kegiatan mereka masing-masing. Pastinya akan sulit untuk bertemu atau menghabiskan waktu bersama kamu. 

Namun, hal tersebut tidak akan menjadi penghalang! Kamu tetap bisa membangun koneksi dan relasi dengan bergabung ke dalam grup atau kelompok diskusi. Kamu bisa menemuinya di media sosial atau aplikasi pesan singkat. Selain itu, komunitas tersebut pun bisa kamu manfaatkan untuk saling berbagi informasi dan pengalaman karena memiliki latar belakang dan tujuan yang sama. 

Dari 7 kegiatan yang bisa dilakukan selama gap year, apakah kamu tertarik untuk mencoba salah satunya? Kegiatan-kegiatan di atas bisa kamu lakukan selama memiliki manajemen waktu yang baik. Jadi, jangan lupa untuk tetap mengutamakan tujuan gap year yang kamu ambil, ya!