Mahasiswa Mending Ikut Organisasi atau Magang?

oleh | Mei 24, 2024 | Dunia Perkuliahan | 0 Komentar

Dilema setiap mahasiswa umumnya adalah antara ikut organisasi atau ikut magang. Kedua kegiatan ini memang paling banyak dibicarakan terkait manfaat dan dampaknya terhadap kehidupan kuliah mahasiswa.

Sebagai calon mahasiswa baru (camaba), SkulChamps harus tahu ini apa saja pro dan kontra dari mengikuti organisasi dan magang. Penasaran? Mari simak informasi lebih lengkapnya pada pembahasan di bawah ini!

Pro & Kontra ikut Organisasi

Agar kamu memiliki gambaran lebih luas, berikut ada beberapa poin terkait pro dan kontra dari ikut organisasi. Mari simak lebih jelasnya pada penjelasan berikut: 

Pro dari Ikut Organisasi

  1. Sarana pengembangan soft skills

Sebenarnya, dunia perkuliahan secara tidak langsung akan mengajari kamu tentang soft skills atau keterampilan yang tidak diajarkan dalam mata kuliah. Namun, soft skills tersebut harus diasah dan dilatih salah satunya melalui organisasi. Ada banyak jenis organisasi kampus yang bisa diikuti, seperti BEM, Senat, HIMA, dan sebagainya.

Soft skills yang bisa diasah melalui ikut organisasi, antara lain kemampuan public speaking, kepemimpinan (leadership), bekerja sama dengan orang lain, manajemen waktu, dan masih banyak lagi. 

  1. Perluas relasi dan koneksi

Ikut organisasi berarti kamu akan bersosialisasi dan berinteraksi dengan rekan lain dari latar belakang yang berbeda. Perbedaan latar belakang ini bisa dimanfaatkan untuk memperluas relasi dan koneksi ketika dibutuhkan nantinya. 

  1. Bekal pengalaman untuk dunia kerja

Salah satu alasan ikut organisasi kampus yang dilakukan oleh mahasiswa adalah agar memiliki pengalaman yang bisa dimasukkan ke dalam CV (curriculum vitae). Pengalaman memimpin, mengerjakan proyek atau program kerja, melakukan negosiasi dengan pihak luar, dan sebagainya akan menjadi nilai plus (tambah) ketika melamar kerja nantinya. 

Kontra dari Ikut Organisasi 

  1. Waktu kuliah jadi berantakan

Padatnya proker dan rapat yang dilakukan dalam organisasi bisa membuat kamu lalai dalam mengatur prioritas. Alhasil, waktu atau jadwal kuliah pun jadi berantakan. Tidak dapat dipungkiri lagi jika acara organisasi atau rapat organisasi kerap kali menghabiskan waktu lama hingga malam hari. 

Tubuh menjadi lelah dan kurang fit sehingga kamu berpotensi untuk bolos kuliah atau izin. Padahal, seharusnya kamu bisa mengatur waktu dengan baik antara kuliah dan organisasi. Pasalnya, kuliah adalah tujuan utama yang harus dituntaskan kewajibannya. 

  1. Kurang bisa mengimbangi tuntutan akademis

Biasanya, salah satu syarat untuk bisa ikut organisasi adalah adanya minimal IPK (indeks prestasi kumulatif). Tujuannya agar kamu dipercaya bisa mempertanggungjawabkan nilai akademis dan memiliki wawasan yang lebih luas. 

Pro & Kontra ikut Magang

Magang adalah kegiatan pelatihan kerja di sebuah perusahaan dengan tujuan mengimplementasikan ilmu yang diterima di perkuliahan. Umumnya, kampus sudah menyediakan mata kuliah khusus magang yang harus diikuti oleh mahasiswa.

Akan tetapi, ada juga mahasiswa yang mengambil magang mandiri untuk menambah pengalaman di dunia kerja. Lantas, apa saja pro dan kontra ikut magang itu sendiri? Mari simak pembahasan di bawah ini:

Pro dari Ikut Magang

  1. Pengalaman langsung di dunia kerja

Ilmu yang diterima di kampus perlu dilatih pengimplementasiannya dalam dunia kerja melalui ikut magang. Pasalnya, teori dan praktik tentunya akan menghasilkan output yang berbeda. Itulah mengapa kegiatan magang memang bertujuan untuk terjun langsung di dunia profesional. 

Tidak hanya mahasiswa saja, program magang juga bisa jadi opsi kegiatan selama gap year yang bisa SkulChamps lakukan. Jadi, sebelum menjadi mahasiswa, kamu sudah memiliki bekal pengalaman yang cukup di dunia profesional. 

  1. Beradaptasi dengan lingkungan kerja

Lingkungan kuliah dan lingkungan kerja adalah 2 dunia yang berbeda. Dengan mengikuti kegiatan magang, kamu bisa tahu bagaimana harus berinteraksi dengan rekan kerja, berinteraksi dengan atasan, berdiskusi bersama pihak luar, dan sebagainya. Jika sudah terbiasa dengan dunia profesional, kamu pun akan memiliki bekal yang cukup untuk masuk ke dunia kerja setelah lulus nantinya. 

  1. Pemecahan masalah secara langsung

Permasalahan di dunia kerja tentunya berbeda dengan perkuliahan. Jika biasanya di perkuliahan permasalahannya seputar bidang akademis, di pekerjaan akan lebih kompleks lagi. Pasalnya, kamu harus memenuhi tujuan perusahaan terkait peningkatan pendapatan. 

Nah, ketika dihadapi pada sebuah masalah di pekerjaan, kamu berarti bertanggung jawab juga dengan perusahaan tersebut secara menyeluruh. Dengan kata lain, bukan lagi menghadapi permasalahan pribadi. Di sinilah soft skills dan hard skills kamu akan diuji dan diasah. 

Kontra dari Ikut Magang

  1. Kuliah terabaikan

Ikut magang pun ternyata berpotensi membuat kamu jadi mengabaikan kuliah. Terlena dengan pendapatan (gaji) tetap yang didapat, kamu malah tidak fokus pada bidang akademis di perkuliahan. 

  1. Manajemen waktu kurang maksimal

Fokus magang dan lelah beraktivitas seharian di kantor juga membuat manajemen waktu mahasiswa jadi kurang maksimal. Kemungkinan akan banyak mata kuliah yang dilewati sehingga mahasiswa berpotensi tidak lulus. Hal ini bisa terjadi jika kamu mengambil program magang mandiri di luar mata kuliah wajib dari kampus. 

Jadi, Mending ikut Organisasi atau Magang?

Jika melihat pro dan kontra 2 kegiatan di atas, dapat disimpulkan bahwa keduanya memberikan manfaat yang baik bagi mahasiswa. Hanya saja, kamu bisa memilih antara ikut organisasi atau magang sesuai kebutuhan dan minat kamu.

Misalnya, kamu lebih suka dengan sistem kerja yang ada dalam sebuah organisasi. Selain itu, kamu juga berencana untuk mengambil beasiswa yang memerlukan syarat aktif berorganisasi. Nah, ikut organisasi akan menjadi pilihan tepat untuk mendukung perkembangan diri kamu.

Sementara itu, jika kamu fokus untuk mencari pengalaman di dunia profesional atau ingin mencari uang tambahan, kamu bisa memilih ikut program magang. Itulah beberapa informasi terkait pro dan kontra antara ikut organisasi atau magang.

Sesuaikan kebutuhan kamu agar bisa maksimal dalam mengikuti kegiatan tersebut. Stay tune terus informasi seputar menjadi mahasiswa, PTN, atau beasiswa di blog Skuling.id!