Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) bisa dibilang menjadi PTN favorit para calon mahasiswa/i baru. Fasilitas pendukung yang optimal dan jurusan yang berkualitas, khususnya prodi saintek, menjadi nilai plus tersendiri bagi UNS.

Tertarik untuk menjadi mahasiswa/i prodi saintek di UNS? Yuk, simak artikel di bawah ini hingga akhir!

Passing Grade dan Daya Tampung UNS Prodi Saintek

Yuk, kita bahas dulu apa itu passing grade. Passing grade adalah perkiraan nilai minimal untuk lolos ke jurusan yang kamu incar. 

Data ini biasanya dihitung dari tren skor tahun-tahun sebelumnya. Walaupun nggak dirilis resmi sama UNS, passing grade tetap bisa jadi patokan buat ngukur peluang kamu masuk ke jurusan impian.

Nah, kalau daya tampung itu jumlah kursi yang disediakan setiap jurusan. Semakin kecil daya tampung dan makin banyak peminatnya, semakin ketat persaingannya. 

Dengan tahu info ini, kamu bisa lebih siap buat menentukan strategi belajar dan memilih jurusan yang pas di prodi Saintek UNS. Jangan lupa, persiapan itu kuncinya!

Passing grade untuk kelompok SAINTEK di Universitas Sebelas Maret (UNS) SNBP itu terdiri dari 34 program studi. Berikut ini adalah daftar nilai passing grade SNBP untuk masing-masing program studi di kelompok SAINTEK.

Program Studi	Daya Tampung	Peminat	Passing Grade
S1 Kebidanan	12	0	–
S1 Pendidikan Kimia	19	126	15%
S1 Pendidikan Fisika	18	120	15%
S1 Fisika	18	133	14%
S1 Pendidikan Teknik Bangunan	15	121	12%
S1 Pengelolaan Hutan	19	170	11%
S1 Ilmu Tanah	26	254	10%
S1 Pendidikan IPA	20	198	10%
S1 Ilmu Lingkungan	16	159	10%
S1 Peternakan	31	316	10%
S1 Kimia	18	196	9%
S1 Teknik Elektro	16	195	8%
S1 Biologi	18	221	8%
S1 Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian	20	264	8%
S1 Pendidikan Teknik Mesin	15	201	7%
S1 Pendidikan Biologi	19	292	7%
S1 Teknik Kimia	24	373	6%
S1 Agroteknologi / Agroekoteknologi	37	577	6%
D4 Keselamatan dan Kesehatan Kerja	25	424	6%
S1 Matematika	18	347	5%
S1 Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK)	19	367	5%
S1 Pendidikan Matematika	18	377	5%
S1 Arsitektur	30	631	5%
S1 Agribisnis	33	698	5%
S1 Teknik Industri	27	581	5%
S1 Teknik Mesin	30	661	5%
S1 Teknik Sipil	36	874	4%
S1 Ilmu dan Teknologi Pangan	24	610	4%
S1 Statistika	18	477	4%
S1 Pendidikan Teknik Informatika & Komputer	16	586	3%
S1 Kedokteran	45	1.694	3%
S1 Psikologi	50	1.951	3%
S1 Informatika	21	1.026	2%
S1 Farmasi	17	1.089	2%

Jurusan Kebidanan menjadi salah satu jurusan dengan daya tampung paling sedikit. Jurusan ini hanya menyediakan 12 kursi, dan di tahun 2023, nggak ada peminat sama sekali! 

Jadi, tingkat keketatannya 0% yang berarti kesempatan masuk sangat besar, tapi tentu aja, peminat yang ada sangat terbatas.

Sementara itu, jurusan dengan daya tampung paling besar adalah Psikologi. Tahun 2023, mereka membuka 50 kursi, tapi peminatnya mencapai 1.951 orang! Dengan tingkat keketatan sekitar 3%, meski kursinya banyak, persaingannya tetap cukup ketat. 

Buat yang mau masuk Psikologi, harus siap bersaing! Apalagi UNS masuk sebagai salah satu PTN terbaik di Jawa Tengah. Pastinya pesaing kamu akan lebih banyak dan berasal dari berbagai latar belakang dan kemampuan yang berbeda. 

Yuk, Cobain Fitur ‘Campus Success Probability’ di Skuling!

Selain tahu informasi di atas, kamu juga perlu memproyeksikannya lewat fitur ‘Campus Success Probability’ di Skuling. Kenapa harus diproyeksikan? Tujuannya supaya kamu tahu seberapa siap dan matang pemahaman kamu tentang materi yang akan keluar di UTBK SNBT nantinya.

Melalui fitur ‘Campus Success Probabiliyy’, nilai try out (TO) kamu akan dijadikan data bahan penilaian. Fitur ini akan menampilkan info terkait peluang diterima atau tidaknya kamu di kampus dan jurusan impian. 

Simpelnya, kamu bisa menggunakan data dari fitur yang hanya bisa diakses di Skuling Pro ini sebagai bahan evaluasi. Apabila nilai TO belum cukup untuk lolos di pilihan kampus dan jurusan, tandanya kamu harus lebih berupaya keras lagi untuk belajar. 

Akan tetapi, data dari fitur ‘Campus Success Probability’ Skuling jangan diterima mentah-mentah, ya! Artinya, data yang muncul hanyalah perkiraan dan bukan hasil sesungguhnya. Jadi, Skulchamps tetap harus belajar dengan maksimal untuk mendapatkan hasil terbaik.