Passing Grade di UTBK SNBT, Apakah Ada?

oleh | Des 19, 2023 | Persiapan Kuliah | 0 Komentar

Sebagai pejuang PTN, istilah passing grade tentu sudah tidak asing di telingamu, ya? Istilah ini seringkali digunakan untuk menggambarkan tingkat kesulitan untuk lulus tes SNBT (dulu UTBK dan SBMPTN)  untuk suatu jurusan dan suatu kampus. Tapi, apakah passing grade ini benar-benar ada di UTBK SNBT 2023 dan 2024 kedepan? Simak selengkapnya berikut ini. 

Pengertian Passing Grade

Sederhananya, passing grade adalah poin minimum yang harus dicapai oleh seorang peserta tes supaya bisa dianggap lolos dari tes tersebut. Dalam konteks ujian masuk perguruan tinggi, arti istilah ini adalah nilai minimum yang harus dicapai oleh seorang peserta tes supaya bisa masuk jurusan dan kampus yang diinginkannya. 

Misalnya, A ingin masuk jurusan manajemen UGM. Diperkirakan kalau passing grade jurusan ini adalah 57,5%. Maka, A setidaknya harus mengumpulkan poin sebesar 58% supaya bisa lolos masuk jurusan tersebut. 

Biasanya selain memperkirakan nilai minimum yang harus dicapai, passing grade juga digunakan untuk menentukan tingkat keketatan masuk universitas dan sebagai target siswa dalam belajar. Tidak jarang, loh hanya karena tidak percaya diri bisa mencapai poin minimum ini, seorang calon mahasiswa memilih kampus lain!

Selain dari nilai siswa itu sendiri, ada banyak faktor yang menentukan nilai passing grade,  mulai dari jumlah peminat hingga daya tampung jurusan tersebut. Maka dari itu, tidak heran kalau jurusan dan kampus favorit cenderung memiliki nilai passing grade  yang tinggi dan nilainya bisa berbeda-beda setiap tahun.

Meskipun demikian, pada dasarnya nilai passing grade  tidak pernah dipublikasikan secara resmi oleh pihak kampus itu sendiri. Selama ini, nilai passing grade  yang beredar di internet itu cuma perkiraan dari lembaga bimbingan belajar (LBB) atau pihak lainnya. 

Menurut Prof. Budi P Widyobroto, ketua pelaksana SNBT tahun 2023, untuk SNBT UTBK tahun 2023 tidak ada passing grade. Sebaliknya, lulus atau tidaknya seorang calon mahasiswa ditentukan berdasarkan nilai mahasiswa itu sendiri saat tes dan nilai indeks sekolah dari siswa tersebut. 

Sistem Penilaian UTBK SNBT

UTBK SNBT adalah tes masuk PTN yang dikerjakan dengan menggunakan komputer. Terdiri dari 135 soal, tes ini harus selesai dalam waktu 195 menit. Hasil tes ini akan dikumpulkan secara terpusat terlebih dahulu untuk kemudian diolah. 

Nah, alih-alih menggunakan passing grade, Prof. Budi P Widyobroto menyebutkan kalau dalam UTBK SNBT tahun 2023, pemerintah menggunakan sistem item response theory. Item response theory adalah sistem penilaian tes yang mempertimbangkan tingkat kesulitan soal. Jadi, pada sistem ini, setiap soal pada tes UTBK SNBT dinilai memiliki tingkat kesulitan yang berbeda.

Sistem menentukan tingkat kesulitan ini berdasarkan model atau rumus yang telah dibangun sebelumnya dan peluang siswa menjawab soal tersebut dengan benar. Dengan sistem ini, setiap soal dianggap memiliki tingkat kesulitan relatif yang berbeda. 

Misalnya, dalam suatu tes SNBT, ada 900.000 siswa yang mendapatkan soal yang sama. Nah, dari 900.000 tersebut, sistem akan menghitung jumlah siswa yang menjawab dengan benar dan memasukkannya ke dalam rumus yang ada untuk menentukan tingkat kesulitannya. 

Selain menggunakan skor asli dari SNBT masing-masing siswa ini, faktor lain yang dijadikan pertimbangan oleh pihak universitas adalah nilai indeks sekolah. Nilai indeks sekolah ini dihitung berdasarkan performa sekolah tersebut dalam tes SNBT dalam beberapa tahun terakhir (bisa termasuk SNBT, UTBK dan SBMPTN). 

Dari sini dapat disimpulkan kalau passing grade bukan faktor supaya lolos UTBK SNBT tahun 2023 dan untuk lolos dalam tes ini, ada lebih banyak faktor yang dipertimbangkan.

Bagaimana PTN Menentukan Penerimaan?

Seperti yang kamu tahu, kalau selain menggunakan sistem SNBT di atas, PTN juga menggunakan sistem undangan atau prestasi (SNBP) dan jalur mandiri. Untuk jalur mandiri, sistem penerimaan PTN ini tergantung dengan kebijakan masing-masing universitas. Ada yang melalui tes tulis saja, tetapi ada juga PTN yang memungkinkan calon mahasiswa untuk menggunakan nilai UTBK dan rapor sebagai bahan lolos PTN melalui seleksi ini. 

Adapun untuk SNBP, tahun 2023 ini juga ada perubahan. Jika pada SNMPTN hanya ada 6 mata pelajaran yang diperhitungkan, kini semua mata pelajaran juga diperhitungkan. Selain itu, komponen penghitungan mata pelajaran ini juga berbeda. Tahun 2023 ini, Kemendikbud menetapkan komponen penghitungan menjadi:

  1. Minimal 50% nilai rata-rata rapor. 
  2. Maksimal 50% dari nilai rata-rata pengganti minat bakat. 

Nilai bobot pasti komponen ini tergantung dengan kebijakan masing-masing universitas. Jadi, antara satu universitas dengan universitas lainnya bisa jadi berbeda. Begitu pula antara satu jurusan dengan jurusan lain. Bisa jadi UI menetapkan komponen 65% rata-rata rapor dan 35% pengganti minat bakat, sementara UGM 70% rata-rata rapor dan 30% minat bakat. 

Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. Muhammad Nasir dalam penjabarannya sebagaimana diberitakan oleh kanal YouTube Eduhack, menyebutkan kalau untuk universitas tersebut, tahap seleksi SNBP yang dilakukan adalah sebagai berikut:

  1. Sekolah diurutkan berdasarkan nilai indeks sekolah. Salah satu komponen dari indeks sekolah ini adalah nilai UTBK alumninya dalam beberapa tahun terakhir.
  2. Mengurutkan ranking individu pemilih program studi tertentu dengan mempertimbangkan indeks sekolah. Misalnya, individu yang memilih jurusan ekonomi dari sekolah A berada di peringkat berapa saja. 
  3. Unair lantas mengambil siswa pendaftar dengan peringkat tertinggi dari sekolah dengan nilai indeks tertinggi terlebih dahulu. Contoh, indeks sekolah A dan B masing-masing adalah 26 dan 30. Nining sekolah di sekolah A dan mendapat rangking 1 sementara Robi sekolah di sekolah B dengan ranking 1. Nining dan Robi sama-sama mendaftar ekonomi lewat SNBP, maka peluang Nining untuk diterima lebih besar dibandingkan Robi karena indeks sekolah Nining lebih baik. 
  4. Apabila dari siswa peringkat terbaik saja tidak cukup untuk memenuhi kuota yang ada, maka siswa yang akan diterima adalah siswa yang berada di peringkat selanjutnya. Contoh, jatah SNBP untuk jurusan ekonomi adalah 75 mahasiswa dan hanya ada 35 siswa peringkat 1 yang berasal dari 100 sekolah dengan indeks terbaik yang mendaftar di jurusan ini. Maka, 40 sisanya akan diambil dari siswa peringkat ke-2 dari 75 sekolah terbaik tersebut. Apabila masih belum cukup, maka diambil dari peringkat 3 dari 50 sekolah terbaik, begitu seterusnya. Ini artinya, kalau di peringkat 6 saja kuota sudah terpenuhi, maka UNAIR tidak akan mempertimbangkan siswa di peringkat 7 dan semakin bagus indeks sekolahmu, maka semakin besar pula potensi kamu masuk universitas ini. 
  1. Memprioritaskan pemilih pertama.  Prof. Dr. Muhammad Nasir  menyebutkan UNAIR akan mendahulukan siswa pendaftar yang menjadikan UNAIR pilihan pertamanya. Hal ini karena jika memilih universitas tersebut di pilihan kedua, UNAIR harus menunggu keputusan dari universitas lain terlebih dahulu dan hal ini penuh risiko. 

Cara Mengevaluasi Kemungkinan Lolos UTBK SNBT Tanpa Menggunakan Passing Grade

Dari pembahasan di atas, terlihat kalau ada dua faktor kelulusan UTBK SNBT yang tidak bisa kamu kendalikan, yaitu nilai indeks sekolah dan persepsi siswa lain yang mengerjakan soal yang sama mengenai tingkat kesulitan soal tersebut. Tapi, kamu tidak boleh menyerah, karena ada satu faktor utama yang tetap bisa kami kendalikan, yaitu persepsi kamu mengenai tingkat kesulitan sebuah soal. 

Caranya bisa dengan sering latihan soal untuk meningkatkan kemampuan pemahamanmu. Selain itu, cobalah pula mengikuti beberapa try out yang diselenggarakan online maupun offline. Skor atau nilai try out itulah yang nantinya dijadikan patokan untuk mengukur kemampuanmu.

Lalu bagaimana cara mengendalikan persepsi ini? Jawabannya tentunya adalah dengan sering latihan mengerjakan soal-soal serupa dan mengevaluasi hasilnya. Dengan begitu, kamu bisa saja menganggap soal tersebut relatif mudah, sementara orang lain menganggapnya susah. Kerjakan soal-soal UTBK ini dan evaluasi targetnya menggunakan Skuling.id. Dengan Skuling.id, kamu bisa belajar UTBK SNBT dan tes masuk PTN lainnya dengan fun seperti main game. Gunakan Skuling sekarang juga dan pastikan kamu lolos kampus favorit!