Berbeda dengan perguruan tinggi akademik dan keagamaan, tahapan tes masuk perguruan tinggi kedinasan tidak hanya tes kemampuan akademik saja, tetapi juga tes SKD sebagaimana seleksi CPNS. Pasalnya, taruna taruni yang sudah lulus kampus ini secara otomatis akan menjadi CASN.
Oleh karena itu, mempersiapkan sekolah kedinasan juga butuh effort double. Termasuk untuk mempersiapkan tes SKD. Tahapan tes kedinasan yang satu ini agak sedikit rumit. Pasalnya, kamu tidak hanya harus mendapat skor di atas passing grade tetapi juga harus lolos sistem perangkingan provinsi. Percuma saja kamu peringkat 1 SKD di kabupaten kamu tapi ternyata di provinsi kamu peringkat ke-100, padahal kuota untuk provinsi kamu hanya 50 orang.
Berikut ini strategi belajar tes SKD sekolah kedinasan yang bisa kamu coba di rumah:
Strategi Belajar SKD Sekolah Kedinasan yang Efektif
Tes SKD merupakan tahapan tes kedinasan yang membutuhkan usaha lebih ekstra agar bisa mendapatkan skor di atas rata-rata. Yuk, ketahui strategi belajar yang tepat berikut!
1. Ketahui kepribadian kamu
Salah satu materi skd kedinasan 2025 adalah Tes Karakteristik Pribadi (TKP) yang mana dalam tes ini kamu akan diminta untuk memilih karakteristik yang paling sesuai dengan diri kamu. Subtes ini dikenal memiliki soal cerita yang cukup panjang. Nah, salah satu cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengetahui kepribadian kamu terlebih dahulu.
Selain dengan mengerjakan latihan soal, kamu juga bisa membuat mind map atau peta konsep mengenai perilaku kamu dalam skenario sehari-hari. Tujuannya adalah supaya ketika skenario tersebut muncul di soal, kamu bisa mengerjakannya dengan lebih cepat dan mudah.
2. Ketahui kisi-kisi materi
Hal yang tak kalah penting dari mempersiapkan sebuah ujian, ujian apapun itu, adalah mengetahui kisi-kisi soal yang sekiranya akan keluar. Setelah mengetahui kisi-kisi materi tersebut, kamu bisa mengelompokkan mana materi yang belum dihafal atau dipahami dan mana yang sudah. Lalu, evaluasi kemampuan kamu dengan mengerjakan latihan soal di setiap materi tersebut untuk memvalidasi apakah kamu sudah benar-benar menguasainya atau belum.
3. Atur waktu belajar
Tips belajar SKD Kedinasan yang selanjutnya adalah dengan mengatur waktu belajar. Hal ini penting, sebab kamu harus mengerjakan 110 soal SKD dalam waktu 100 menit saja. Ini artinya, rata-rata waktu pengerjaan untuk setiap soal hanya kurang dari 1 menit.
Tidak hanya itu, tes kedinasan juga terdiri dari berbagai macam soal, ada yang perlu hafalan, perlu latihan saja atau perlu keduanya, sehingga kamu perlu tahu juga kapan waktu yang pas untuk mempersiapkan hafalan dan kapan waktu yang pas untuk mengerjakan latihan.
Misalnya, sesudah subuh mulai menghafal UUD 1945, lalu sore hari mengulang hafalan dan malam hari mulai mengerjakan latihan soal, begitu seterusnya. Kamu juga bisa menerapkan Teknik Podomoro dengan 45 menit hafalan 15 menit istirahat. Dengan demikian, otak kamu bisa tetap fresh dan siap menerima materi baru.
4. Belajar bersama teman
Salah satu cara belajar tes SKD kedinasan adalah dengan melakukan repetisi (pengulangan) dan elaborasi (penjelasan lebih lanjut) dari materi yang sudah dipelajari. Nah, proses repetisi dan elaborasi ini akan lebih mudah dan menyenangkan apabila dilakukan bersama teman.
Caranya, kamu bisa secara bergantian menjelaskan materi-materi tertentu. Selain itu, kamu juga bisa membuat games menarik untuk mempermudah proses repetisi. Gunakan Skuling Battle untuk mengevaluasi kemampuan kamu mengerjakan soal-soal kuantitatif dan Bahasa Indonesia.
5. Multi platform learning
Saat ini platform untuk belajar tes SKD kedinasan itu ada banyak banget. Berikut ini beberapa diantaranya dan kelebihan serta kekurangannya:
- Kursus intensif. Kelebihan dari kursus intensif kedinasan adalah kamu akan dibantu mempersiapkan diri masuk sekolah kedinasan dari persiapan administrasi, belajar SKD sampai wawancara. Bahkan, beberapa diantaranya juga memiliki fasilitas asrama. Kekurangannya adalah, biaya nya yang mahal hingga puluhan juta rupiah dan kamu harus mengikuti kursus ini dari awal (kalau tidak, kamu harus bisa cepat menyesuaikan diri).
- Buku. Mengerjakan latihan SKD kedinasan dari buku tentu lebih murah dibandingkan dengan mengikuti kursus intensif. Kamu juga bisa mengerjakannya sesuai dengan pace waktu kamu sendiri Tapi, kamu nggak akan dapat bimbingan secara langsung dan nggak ada timer untuk evaluasi waktu.
- YouTube. Saat ini banyak sekali video-video tutorial SKD Kedinasan di YouTube. Selain murah, kamu juga bisa mendapatkan pembahasan soal yang lengkap. Tapi, sama seperti buku, belajar SKD Kedinasan di YouTube saja juga tidak memiliki timer dan soal yang dibahas relatif terbatas.
Oleh karena itu, kamu wajib menerapkan yang disebut multi-platform learning atau belajar dari berbagai sumber sekaligus. Misalnya, kamu mengerjakan soal-soal di buku latihan SKD Kedinasan dengan menggunakan timer, lalu di akhir bulan mengerjakan tryout gratis kedinasan di Skuling.
6. Rajin mengerjakan latihan soal
Sering-sering mengerjakan latihan soal ujian dapat membantu kamu mengurangi rasa gugup loh. Apalagi jika kamu terbiasa mengerjakan latihan soal tersebut ditemani dengan timer dan pembahasan.
Saat ini, sumber latihan soal SKD Kedinasan ini ada banyak, mulai dari buku yang bisa kamu beli di toko-toko terdekat, contoh latihan soal SKD di internet sampai simulasi tes SKD di platform BKN itu sendiri. Skuling menyediakan ribuan contoh tes skd kedinasan gratis yang bisa kamu akses gratis via aplikasi. Tes ini dilengkapi dengan timer dan pembahasan, sehingga kamu bisa mengevaluasi kemampuan secara komprehensif.
7. Simulasi tryout komprehensif
Dulu, penulis pernah menjadi volunteer try out kedinasan berbayar di salah satu sekolah di Yogyakarta. Pesertanya datang dari berbagai kota dan kabupaten sekitar Jogja, mulai dari Klaten, Purworejo, bahkan sampai Solo. Mereka menginap di rumah saudara atau penginapan selama dua hari hanya demi mengikuti try out ini.
Untungnya, kini ada cara yang lebih praktis. Kamu tinggal unduh aplikasi Skuling, daftar Skuling Pro dan mulai kerjakan paket tryout kedinasan yang ada di aplikasi ini. Agar lebih sesuai dengan kondisi yang sebenarnya, jangan lupa mengerjakan tryout lewat laptop, di ruangan yang sunyi tanpa distraksi, pakai baju hitam putih selayaknya saat tes dan singkirkan handphone.
Jangan lupa, sebelum tryout, sarapan dulu dan perhatikan bedanya mengerjakan tryout dengan dan tanpa sarapan terlebih dahulu.
Yuk, Belajar Bareng Skuling!
Enaknya belajar bareng Skuling, tuh, kamu bisa set up pace kamu sendiri. Selain itu, di Skuling juga udah lengkap, mulai dari latihan soal UTBK dan kedinasan, tryout UTBK online sampai latihan soal untuk seleksi mandiri lengkap deh! Download Skuling dulu aja, cobain aplikasinya dan rasakan manfaatnya!
0 Komentar