Kamu ingin masuk jurusan impian, tapi orang tua malah punya pilihan lain? Dilema seperti ini sering banget terjadi, dan nggak jarang bikin pusing. Di satu sisi, kamu ingin mengejar passion, tapi di sisi lain, orang tua pasti ingin yang terbaik buat masa depanmu. 

Terus, harus gimana dong kalau pilihan jurusan kuliah bertentangan dengan keinginan mereka? Tenang, artikel ini bakal kasih solusi biar kamu bisa menemukan jalan tengah tanpa harus berkonflik!

Apa yang Harus Dilakukan Jika Jurusan Kuliah Bertentangan dengan Orang Tua?

Kalau pilihan jurusan kuliahmu bertentangan dengan keinginan orang tua, jangan langsung panik atau ngeyel. Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan biar keputusan akhirnya tetap adil dan nggak menimbulkan konflik berkepanjangan. Yuk, simak solusinya!

1. Pahami alasan orang tua

Sebelum debat panjang, coba dengarkan dulu alasan orang tua kenapa mereka nggak setuju dengan pilihanmu. Mungkin mereka khawatir soal prospek kerja, kestabilan finansial, atau sekadar kurang paham dengan jurusan yang kamu pilih. Dengan memahami sudut pandang mereka, kamu bisa mencari cara yang lebih efektif buat meyakinkan mereka nantinya.

2. Kumpulkan informasi tentang jurusan impianmu

Orang tua sering kali ragu karena kurangnya informasi. Jadi, tugasmu adalah membuktikan kalau jurusan yang kamu pilih bukan sekadar keinginan sesaat, tapi memang punya prospek cerah. Cari tahu tentang kurikulum, peluang karir, hingga kisah sukses alumni jurusan tersebut. Kalau bisa, tunjukkan data dan fakta biar mereka makin yakin.

3. Komunikasikan dengan cara yang tepat

Jangan sampai diskusi berubah jadi perdebatan sengit. Pilih waktu yang tepat dan suasana yang nyaman buat ngobrol serius. Gunakan nada yang tenang, jelaskan alasanmu memilih jurusan itu, dan tunjukkan kalau kamu sudah mempertimbangkan segalanya dengan matang. Orang tua lebih mudah menerima kalau mereka melihat kamu benar-benar serius.

4. Cari jalan tengah yang menguntungkan kedua pihak

Kalau ternyata orang tua tetap keberatan, coba cari solusi kompromi. Misalnya, kalau mereka ingin kamu masuk jurusan yang lebih “aman” secara finansial, bisa pertimbangkan jurusan yang tetap berhubungan dengan minatmu tapi punya prospek lebih jelas. Maka di sini, kamu perlu menjelaskan seperti minat dan bakatmu agar mereka tahu apa yang kamu inginkan.

Atau, kamu bisa menunjukkan rencana cadangan seperti mengambil sertifikasi tambahan atau skill lain yang mendukung masa depanmu. Ingat, diskusi itu paling penting!

5. Buktikan dengan tindakan, bukan hanya kata-Kata

Kadang, orang tua akan lebih percaya kalau mereka melihat bukti nyata. Misalnya, kamu bisa menunjukkan prestasi di bidang yang kamu pilih, ikut kompetisi, atau bahkan mulai belajar secara mandiri. Dengan begitu, mereka bisa melihat keseriusanmu dan mulai mempertimbangkan pilihanmu dengan lebih terbuka.

6. Tetap hormati keputusan akhir

Kalau setelah diskusi panjang tetap belum ada titik temu, kamu perlu mengambil keputusan dengan kepala dingin. Jika harus mengikuti pilihan orang tua, tetap jalani dengan maksimal.

Akan tetapi, kalau kamu yakin dengan pilihanmu dan siap menanggung risikonya, tunjukkan bahwa kamu bisa bertanggung jawab atas keputusan itu.

7. Cari mentor atau orang yang bisa membantu meyakinkan

Kadang, orang tua lebih percaya dengan pendapat orang lain yang dianggap lebih berpengalaman. Kamu bisa minta bantuan guru, dosen, senior, atau bahkan profesional di bidang yang kamu incar untuk berbicara dengan mereka. Kalau mereka mendengar langsung dari orang yang sudah sukses di bidang tersebut, bisa jadi pandangan mereka berubah dan lebih terbuka.

8. Jangan takut mengeksplorasi peluang lain di luar kuliah

Ingat, kuliah memang penting, tapi bukan satu-satunya jalan menuju kesuksesan. Kalau pilihan jurusanmu benar-benar ditolak dan kamu harus mengikuti pilihan orang tua, tetaplah eksplorasi bidang yang kamu minati lewat kursus, workshop, atau pengalaman kerja sampingan. 

Banyak orang sukses yang akhirnya bekerja di bidang yang berbeda dari jurusan kuliahnya, jadi jangan takut untuk tetap mengejar passion-mu di luar jalur akademis.

Pada akhirnya, jurusan kuliah memang penting, tapi bukan satu-satunya faktor yang menentukan kesuksesan. Yang terpenting adalah bagaimana kamu menjalani dan mengembangkan dirimu di bidang yang kamu pilih. Jadi, apapun keputusan akhirnya, pastikan itu adalah yang terbaik buat masa depanmu, ya, SkulChamps!!

Yuk, Lakukan Persiapan UTBK SNBT Bareng Skuling!

Untuk memaksimalkan potensi jurusan kamu tidak bertentangan dengan orang tua, kamu pastinya harus belajar lebih maksimal! Bareng Skuling, website belajar UTBK, kamu bisa belajar lebih efektif dengan materi lengkap, latihan soal, hingga simulasi UTBK yang bikin kamu siap tempur di hari-H.

Dengan fitur tryout, materi belajar lengkap, dan pembahasan soal yang detail, kamu bisa lebih percaya diri menghadapi ujian nanti. Caranya adalah dengan mengakses fitur canggih di Skuling, seperti Skuling Tryout, Skuling Freestyle, Skuling Battle, dan Campus Success Probability yang bisa didapatkan dengan berlangganan Skuling Pro. 

Kamu bisa latihan soal tanpa batas dengan Skuling Battle dan Skuling Freestyle. Kamu juga akan langsung tahu berapa skor yang didapat dari leaderboard supaya kamu tertantang untuk terus menjadi juara.

Kamu juga bisa tau seberapa besar peluang diterima di jurusan dan PTN impian lewat Campus Success Probability. Nilai skor tryout Skuling kamu akan digunakan sebagai dasar pertimbangan dan disandingkan dengan skor pengguna lainnya. 

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, gabung bareng Skuling dan wujudkan mimpimu masuk PTN favorit!