Ketika mendengar istilah “agribisnis”, mungkin yang terlintas di pikiran kamu adalah jurusan kuliah yang hanya mempelajari tentang pertanian atau tanaman. Eits, ternyata jurusan agribisnis mempelajari lebih dalam daripada hal tersebut, loh!
Walau tidak sepenuhnya salah, sesuai dengan namanya, agribisnis merupakan perpaduan dua fokus yang berbeda. Fokus tersebut adalah agronomi yang membicarakan tentang produksi dan pemanfaatan tumbuhan untuk bahan pangan. Berikutnya adalah bisnis yang fokus membahas usaha untuk mendapatkan keuntungan.
Lantas, sebenarnya apa itu jurusan agribisnis? Jika demikian, apa bedanya dengan jurusan agroteknologi? Daripada penasaran, mari cari tahu jawabannya pada artikel di bawah ini mengenai jurusan agribisnis mulai dari info kuliah hingga prospek kerjanya!
Sekilas tentang Jurusan Agribisnis
Jurusan agribisnis adalah program studi (prodi) yang fokus mempelajari proses bisnis dalam bidang pertanian, perkebunan, peternakan, dan perhutanan. Sederhananya, agribisnis adalah jurusan yang akan mengaitkan dua disiplin ilmu, yaitu ekonomi dengan pertanian untuk menghasilkan laba/keuntungan.
Lalu, apa bedanya dengan agroteknologi? Perbedaan jurusan agribisnis dan agroteknologi terletak pada fokus peminatannya. Sesuai dengan namanya, jurusan agroteknologi lebih fokus mempelajari penggunaan dan pengembangan teknologi di bidang pertanian. Tujuannya adalah untuk menghasilkan produksi pertanian yang berkualitas.
Di jurusan agroteknologi, kamu akan mempelajari bagaimana mengolah lahan, menggunakan teknologi tertentu, memanfaatkan bahan kimia dan nonkimia, dan sejenisnya. Sementara itu, jurusan agribisnis nantinya akan membahas tentang pengolahan hasil pertanian, manajemen usaha tani, hingga proses memasarkan produk dengan hasil menguntungkan.
Walaupun agribisnis lebih fokus pada dunia ekonomi, kamu tetap akan belajar tentang pengolahan lahan, loh! Dari materi tersebut, nantinya kamu bisa mengimplementasikannya untuk mengambil keputusan dalam bisnis pertanian.
Bagaimana? Apakah kamu tertarik untuk masuk jurusan agribisnis? Jika tertarik, ada hal yang harus kamu perhatikan nih, SkulChamps!
Walaupun jurusan agribisnis berkaitan dengan ekonomi, tidak semua universitas memasukkan prodi tersebut ke rumpun saintek. Di IPB (Institut Pertanian Bogor), prodi agribisnis masuk ke Fakultas Ekonomi yang merupakan rumpun soshum.
Sementara itu, di Universitas Diponegoro, agribisnis masuk ke rumpun soshum di Fakultas Peternakan dan Pertanian. Kendati demikian, nantinya kamu tetap akan lulus dengan gelar Sarjana Pertanian (S.P.), SkulChamps!
Nah, cukup berbeda jauh, bukan? Oleh karena itu, pastikan kamu memperhatikan lebih detail tujuan kampus yang dipilih agar tidak salah menentukan fokus rumpun, ya!
Materi yang Dipelajari di Jurusan Agribisnis
Pada pembahasan di atas, sempat disinggung garis besar materi yang akan dipelajari di jurusan agribisnis. Berikut ini ada penjabaran lebih lengkap mengenai mata kuliah agribisnis:
- Pengantar Manajemen Agribisnis
- Matematika Ekonomi
- Ekologi Pertanian
- Dasar Budidaya Tanaman
- Manajemen Keuangan
- Ekonomi Pertanian
- Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian
- Pemberdayaan Masyarakat dalam Agribisnis
- Rancangan Usaha Agribisnis
- Pengembangan Kawasan Agribisnis Berkelanjutan
Setelah melihat gambaran umum tentang mata kuliah agribisnis, bagaimana menurutmu? Apakah jurusan agribisnis itu sulit?
Pada dasarnya, sulit atau mudahnya suatu jurusan itu dikembalikan lagi kepada diri masing-masing. Selama kamu bisa mengikuti materi dengan baik dari awal, tentunya jurusan agribisnis tidak akan terasa sulit!
Terlebih lagi bagi kamu yang masih menyiapkan UTBK SNBT dan berniat untuk memilih kuliah jurusan agribisnis. Persiapkan materi ujian secara maksimal dengan memanfaatkan berbagai sumber dan aplikasi belajar online seperti Skuling.id.
Skuling menyediakan ribuan latihan soal untuk berbagai subtes materi UTBK SNBT dan ujian mandiri. Selain latihan soal berbentuk try out, kamu juga akan mendapatkan pembahasannya langsung secara gratis, loh! Jadi, jangan malas untuk rajin mengikuti try out karena memiliki banyak manfaat untuk persiapan UTBK SNBT.
Prospek Kerja Jurusan Agribisnis
Lalu, setelah lulus kuliah agribisnis pertanian, bisa kerja jadi apa? Nah, berikut ini ada beberapa prospek kerja agribisnis yang bisa kamu tekuni setelah lulus kuliah nanti:
1. Ahli Bioteknologi
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, prodi agribisnis fokus membahas bagaimana mengolah lahan hingga proses penjualan di pasaran. Nah, tentunya kamu sudah tidak asing lagi bukan dengan berita di mana banyak fenomena gagal panen, produksi tani tidak berkualitas, dan masih banyak lagi.
Jika kamu berminat mengambil prodi ini, kamu bisa menjadi ahli bioteknologi yang bekerja mencari solusi dari fenomena tersebut, loh! Sederhananya, menjadi ahli bioteknologi berarti kamu memiliki keahlian untuk memanfaatkan virus, bakteri, dan fungi atau bahan lainnya yang bermanfaat dalam produksi barang. Dalam hal ini, bermanfaat dalam produksi tani.
2. Konsultan Pertanian
Sesuai dengan nama pekerjaannya, kamu akan bekerja menjadi pengarah petani dalam mengolah lahannya. Kamu akan memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada petani agar bisa berkembang lebih baik lagi mengikuti perubahan zaman.
Pasalnya, tidak sedikit petani yang masih mempertahankan pola pengolahan lahan dengan metode lama. Padahal, teknologi sudah berkembang sehingga perlu dimanfaatkan agar produksi tani lebih berkualitas dan maksimal.
3. Tenaga Pendidik atau Dosen
Jika kamu bercita-cita untuk menjadi seorang dosen, kamu pun bisa mengabdi setelah lulus dari prodi agribisnis. Dengan mengikuti serangkaian tes dan memenuhi persyaratan tertentu, kamu bisa mengajar sesuai latar belakangmu di kampus yang dituju.
4. Quality Assurance (QA) & Quality Control (QC)
Prospek kerja agribisnis berikutnya adalah kamu bisa menjadi seorang QA dan QC. Pada dasarnya, kamu akan bertanggung jawab dalam memastikan produk yang dijual di pasaran sudah memenuhi standar kualitas tertentu.
Setiap produk tani yang kamu konsumsi sehari-hari sudah lolos quality assurance dan quality control. Jadi, pembeli pun akan mendapatkan jaminan bahwa produk yang dikonsumsi aman dan layak.
Daftar PTN dengan Jurusan Agribisnis
Jika kamu tertarik untuk menjadi mahasiswa prodi agribisnis, berikut ada daftar PTN yang membuka prodi tersebut untuk bisa dijadikan referensi:
- Universitas Diponegoro
- Universitas Gadjah Mada
- IPB University
- Universitas Brawijaya
- Universitas Airlangga
- Universitas Padjadjaran
- Universitas Andalas
- Universitas Hasanudin
- Universitas Jember
- Universitas Sebelas Maret
Dari pembahasan di atas, apakah kamu tertarik untuk memilih prodi agribisnis? Sebelum memilih prodi kuliah, pastikan kamu sudah paham betul info kuliahnya mulai dari pengertian, mata kuliah yang dipelajari, rumpun ilmu, hingga prospek kerjanya.