Banyak anak IPA yang memilih lintas jurusan ke Soshum karena merasa lebih sesuai dengan passion mereka. Hal ini sah-saha saja dilakukan, sebab jurusan IPA memang memiliki pilihan yang lebih luas dibandingkan dengan anak IPS.
Eits, tapi apa saja sih jurusan Soshum yang cocok untuk anak IPA? Penasaran? Simak penjelasan selengkapnya berikut ini!
10 Jurusan Soshum untuk Anak IPA
Kalau kamu berniat lintas jurusan kuliah, kamu harus teliti nih dalam memilih jurusan yang akan kamu ambil. Jangan salah langkah, simak dulu 10 jurusan Soshum yang cocok untuk anak IPA. Selengkapnya amati dibawah ini!
1. Psikologi
Belajar Psikologi tidak hanya sebatas memahami teori mengenai pikiran dan perilaku manusia, tetapi juga mencakup berbagai cabang seperti psikologi klinis, perkembangan, pendidikan, hingga industri dan organisasi. Mahasiswa akan dibekali dengan pemahaman mendalam tentang bagaimana individu berpikir, merasakan, dan bertindak dalam berbagai situasi. Selain teori, pembelajaran psikologi juga menekankan keterampilan riset, penggunaan metode ilmiah, analisis data, hingga penerapan tes psikologi untuk mendukung penelitian dan praktik di lapangan.
Jurusan ini sangat cocok untuk anak IPA karena psikologi merupakan ilmu sosial yang berbasis penelitian. Latar belakang anak IPA yang terbiasa berpikir logis, analitis, serta akrab dengan angka menjadi modal kuat untuk memahami mata kuliah seperti metodologi penelitian, psikometri, maupun statistik. Dengan pola pikir yang terstruktur, mahasiswa dari jurusan IPA umumnya lebih cepat beradaptasi dalam menganalisis data, menarik kesimpulan ilmiah, serta mengaplikasikan hasil penelitian pada bidang psikologi yang lebih luas.
2. Ilmu Komunikasi
Selain Psikologi, jurusan Soshum yang cocok untuk anak IPA adalah Ilmu Komunikasi. Mengapa demikian? sebab di jurusan Ilmu Komunikasi, mahasiswanya membutuhkan kemampuan analitis dan riset yang kuat. Latar belakang anak IPA yang terbiasa berpikit logis dan sistematis dapat menjadi keunggulan dalam mengolah data, memahami perilaku audien dan menyusun strategi komunikasi yang efektif.
Di jurusan ini, mahasiswa akan belajar cabang-cabang komunikasu mulai dari komunikasi massa, hubungan masyarakat, periklanan, jurnalisme, hingga komunikasi digital. Selain teori, perkuliahan juga menekankan keterampilan praktis seperti menulis berita, membuat konten kreatif dan menyusun strateggi komukasi.
3. Hukum
Jurusan Soshum favorit anak IPA yang selanjutnya ada jurusan Hukum. Di jurusan ini, mahasiswa akan mempelajari sistem hukum, peraturan perundang-undangan, serta bagaimana hukum diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat. Mata kuliah yang dipelajari mencakup hukum pidana, perdata, tata negara, hingga hukum internasional. Selain itu, mahasiswa juga dibekali kemampuan analisis kasus, penalaran hukum, serta keterampilan berargumentasi yang menjadi dasar penting dalam praktik profesi hukum.
Jurusan Hukum sangat cocok untuk anak IPA karena menuntut pola pikir logis, kritis, dan sistematis, hal yang sudah terbentuk dari kebiasaan mempelajari mata pelajaran eksakta. Analisis hukum sering kali mirip dengan menyelesaikan soal rumit yang membutuhkan ketelitian dan penalaran mendalam. Dengan latar belakang tersebut, anak IPA biasanya mampu menelaah kasus hukum secara runtut dan menyusun argumen yang kuat, sehingga berpeluang besar untuk sukses di bidang ini.
4. Manajemen
Jurusan Manajemen akan mengulik bagaimana cara merencanakan, mengatur, dan mengendalikan sumber daya perusahaan atau organisasi untuk mencapai tujuan tertentu. Mahasiswa akan mempelajari berbagai aspek, mulai dari manajemen keuangan, sumber daya manusia, hingga operasional. Selain teori, banyak juga praktik berupa studi kasus, simulasi bisnis, dan analisis data yang membuat mahasiswa terbiasa menghadapi permasalahan nyata di dunia kerja.
Memilih jurusan kuliah di UTBK SNBT memang bukan sesuatu yang mudah, apalagi kalau passion kamu berbeda dengan jurusan yang diambil saat SMA. Tapi khusus anak IPA, ada keuntungan besar karena aturan memperbolehkan lintas jurusan. Nah, inilah kenapa Manajemen jadi salah satu pilihan favorit, banyak mata kuliahnya berhubungan dengan angka, statistik, dan analisis, hal yang sudah akrab dengan siswa IPA. Dengan bekal logika dan problem solving, anak IPA biasanya lebih cepat beradaptasi, sekaligus memiliki prospek kerja yang luas di bidang bisnis, perbankan, hingga kewirausahaan.
5. Akuntansi
Jurusan Soshum rasa Saintek selanjutnya adalah Akuntansi. Mahasiswa akuntansi akan mempelajari bagaimana mencatat, mengelola, dan menganalisis transaksi keuangan sebuah organisasi. Mata kuliah yang dipelajari meliputi akuntansi keuangan, akuntansi biaya, auditing, hingga sistem informasi akuntansi. Selain itu, mahasiswa juga akan berlatih menyusun laporan keuangan yang akurat serta menganalisis data untuk mendukung pengambilan keputusan bisnis.
Jurusan ini sangat cocok untuk anak IPA karena membutuhkan ketelitian, logika, dan kemampuan numerik yang kuat. Latar belakang anak IPA yang terbiasa dengan matematika dan perhitungan detail membuat mereka lebih mudah beradaptasi dengan berbagai materi akuntansi. Tidak heran, banyak siswa IPA yang memilih lintas jurusan ke akuntansi melalui UTBK SNBT, karena tetap bisa memanfaatkan keunggulan mereka di bidang angka meskipun masuk rumpun Soshum. Ditambah lagi, prospek karier akuntansi sangat luas, mulai dari akuntan publik, auditor, analis keuangan, hingga konsultan bisnis.
6. Ekonomi
Saintek dan Soshum memang berbeda jalur, tetapi ada keistimewaan bagi anak IPA. Mereka bisa lintas jurusan ke Soshum dengan lebih leluasa. Sebaliknya, anak Soshum akan sulit atau bahkan tidak bisa masuk ke jurusan Saintek. Salah satu jurusan rumpun Soshum yang banyak dipilih anak IPA, dan masih berada satu fakultas dengan Akuntansi, adalah Ekonomi. Bedanya, jurusan Ekonomi biasanya dianggap lebih mudah dibandingkan Akuntansi karena tidak terlalu menekankan pada detail laporan keuangan, melainkan pada konsep, teori, dan analisis.
Di jurusan Ekonomi, mahasiswa akan mempelajari bagaimana sumber daya dikelola untuk memenuhi kebutuhan manusia, baik dalam skala individu, perusahaan, maupun negara. Mata kuliah yang dipelajari mencakup ekonomi mikro, ekonomi makro, pembangunan, hingga ekonomi internasional. Anak IPA cenderung cocok di sini karena terbiasa dengan model, grafik, dan logika kuantitatif yang sering digunakan dalam analisis ekonomi. Dengan kata lain, kalau Akuntansi lebih detail dan teknis, Ekonomi memberi ruang lebih luas untuk berpikir analitis dan strategis, sehingga terasa lebih ringan bagi sebagian anak IPA yang ingin linjur ke rumpun Soshum.
7. Hubungan Internasional (HI)
Banyak siswa IPA yang sebenarnya punya minat kuat pada isu-isu global, politik dunia, atau bahkan bercita-cita jadi diplomat. Masalahnya, mereka sering mengira jurusan seperti Hubungan Internasional hanya cocok untuk anak Soshum. Padahal, anggapan itu tidak sepenuhnya benar.
Justru, kemampuan anak IPA dalam berpikir logis dan sistematis sangat dibutuhkan di jurusan ini. Di HI, mahasiswa akan menganalisis dinamika antarnegara, diplomasi, hingga kebijakan luar negeri. Pola pikir analitis khas IPA bisa membantu membongkar teori politik internasional yang kompleks sekaligus menghubungkannya dengan persoalan nyata. Dengan bekal itu, anak IPA punya peluang besar untuk sukses, baik sebagai diplomat, analis kebijakan, maupun praktisi di organisasi internasional.
8. Administrasi Bisnis
Mahasiswa Administrasi Bisnis akan belajar tentang bagaimana mengelola perusahaan atau organisasi dari sisi perencanaan, operasional, hingga strategi pemasaran. Mata kuliah yang dipelajari mencakup menajemen keuangan, perilaku organisasi, manajemen opersioanl, pemasaran hingga kewirausahaan.
Karena Administrasi Bisnis banyak menekankan pada analisis data, problem solving, dan pengambilan keputusan. Anak IPA yang terbiasa dengan pola pikir sistematis lebih mudah memahami strategi bisnis yang kompleks. Selain itu, hitungan dasar dan logika yang sudah dikuasai selama SMA akan sangat membantu saat belajar statistik bisnis maupun riset pasar.
Lulusan Administrasi Bisnis memiliki peluang karier yang luas, mulai dari manajer operasional, analis bisnis, marketing strategist, hingga entrepreneur. Jadi, selain fleksibel, jurusan ini juga memberi kesempatan besar untuk berkembang sesuai minat dan keahlian.
9. Sosiologi
Kenapa anak IPA cocok masuk Sosiologi? Karena pola pikir logis dan analitis yang sudah terbentuk dari pelajaran eksakta bisa dengan mudah diterapkan untuk membaca fenomena sosial. Kalau di IPA kamu terbiasa meneliti data eksperimen, di Sosiologi kamu akan meneliti data masyarakat. Sama-sama butuh ketelitian, pengamatan yang tajam, serta kemampuan menghubungkan pola yang muncul.
Di jurusan ini, kamu akan mempelajari interaksi antarindividu, struktur sosial, budaya, perubahan masyarakat, hingga isu-isu seperti kesenjangan atau konflik sosial. Sosiologi pada dasarnya mengajarkan cara memahami manusia sebagai makhluk sosial dengan metode ilmiah. Jadi, meskipun lintas jurusan, anak IPA tetap bisa merasa “nyambung” karena pendekatannya masih banyak melibatkan analisis yang sistematis.
10. Ilmu Politik
Siapa yang kepikiran anak IPA masuk Ilmu Politik? Sekilas memang terdengar jauh berbeda, tapi sebenarnya tidak mustahil. Banyak siswa IPA yang diam-diam punya passion di bidang sosial dan politik. Mereka mungkin senang mengikuti berita, kritis terhadap isu pemerintahan, atau aktif di organisasi sekolah. Jadi, meskipun latar belakang belajarnya eksakta, arah mimpinya bisa saja condong ke dunia politik.
Di jurusan Ilmu Politik, mahasiswa akan diajak memahami teori politik, sistem pemerintahan, kebijakan publik, hingga diplomasi antarnegara. Anak IPA yang terbiasa berpikir logis akan terbantu saat menganalisis isu-isu kompleks dalam masyarakat. Hasilnya, mereka tidak hanya membawa sudut pandang baru, tetapi juga bisa lebih tajam dalam mencari solusi strategis untuk masalah publik.
Yuk, Belajar Bareng Skuling!
Meski terbuka secara luas untuk lintas jurusan, pindah dari IPA ke rumpun Soshum tetap membutuhkan effort lebih. Untuk mempersiapkan diri, kamu bisa memanfaatkan website belajar UTBK gratis seperti Skuling. Di sini tersedia latihan soal UTBK, tryout gratis, hingga pembahasan yang bisa membantumu memahami tipe-tipe soal dengan lebih baik tanpa perlu mengeluarkan biaya.
Jangan lupa juga untuk update informasi terbaru soal dunia kampus di Skuling blog, informasi beasiswa baik dalam maupun luar negeri dan tips kuliah sayang untuk dilewatkan! Yuk, mulai perjalanan belajarmu dari sekarang. Coba Skuling gratis, lalu upgrade ke Pro kalau mau persiapan lebih matang, dan maksimalkan peluangmu lolos UTBK!
