Jurusan Oseanografi: Info Kuliah, Materi yang Dipelajari, dan Prospek Kerjanya

oleh | Sep 11, 2024 | Persiapan Kuliah | 0 Komentar

Beberapa waktu lalu, masyarakat Indonesia digemparkan dengan penemuan sebuah gunung di bawah laut Pacitan. Gunung yang kemudian diberi nama “Jogo Jagad” ini menjadi salah satu hasil pengukuran batas dasar laut yang dilakukan oleh Badan Informasi Geospasial (BIG) dan lembaga-lembaga lainnya. 

Meskipun negara maritim, namun pengukuran batas dasar laut di Indonesia masih sekitar 10% (National Geographic Indonesia). Hal ini salah satunya karena kurangnya sumber daya manusia yang mengisi bidang ini. 

Kamu tertarik untuk bekerja di bidang-bidang keren seperti ini? Siapkan diri kamu untuk lolos UTBK SNBT di jurusan oseanografi.

Mengenal Jurusan Oseanografi

Secara sederhana, oseanografi adalah ilmu yang mempelajari tentang fenomena dan kondisi fisik laut. Termasuk diantaranya adalah ombak, angin, arus dan lain sebagainya. Dalam jurusan ini, kamu akan mempelajari aspek fisika, kimia dan biologi dari sebuah lautan dan samudera. 

Meskipun objek yang dipelajari adalah laut, namun ilmu dalam oseanografi ini bisa diaplikasikan dalam berbagai bidang, mulai dari eksplorasi sumber daya energi lepas pantai, bangunan pinggir laut, hingga mitigasi bencana. Misalnya, seorang oceanografer dapat mengidentifikasi potensi tsunami berdasarkan gejala yang muncul di tengah samudera, tentu ia dapat melakukan evakuasi dan mitigasi lebih cepat bukan?

Jurusan oseanografi berbeda dengan jurusan kelautan dan teknik kelautan. Pada jurusan ini, kamu akan lebih fokus pada aspek fisik dan fisika laut, sementara pada jurusan kelautan, fokus umumnya lebih pada biota dan ekosistem laut. Adapun teknik kelautan lebih berfokus pada rekayasa laut, seperti mengenai struktur bangunan yang harus dikembangkan supaya bisa bertahan di laut tertentu. 

Perbedaan lainnya antara kuliah oseanografi dan kelautan adalah pendekatan pembelajaran. Kelautan adalah jurusan yang lebih menekankan teori mengenai laut secara umum, sedangkan pada kuliah oseanografi, kamu bisa praktek langsung di lapangan. Oleh karena itu, ada dua skill penting yang harus kamu bangun saat belajar di jurusan ini, yaitu renang dan menyelam (diving). 

Mata Kuliah yang Dipelajari di Jurusan Oseanografi

Dalam dua semester pertama jurusan ini, kamu akan diajari ilmu-ilmu dasar mengenai oseanografi, mulai dari aspek geologi laut, kimia laut, hidraulik dan lain sebagainya. Termasuk diantaranya adalah kamu akan diajari skill berenang dan menyelam. Jadi, kamu nggak perlu khawatir jika belum memiliki skill ini sebelumnya.

Baru pada semester 3 dan selanjutnya, kamu akan mendapatkan mata kuliah yang benar-benar fokus pada aspek fisik lautan, seperti ombak, perikanan, aspek kimia dalam lautan, sedimentasi hingga pemetaan. 

Di jurusan ini tidak ada sistem peminatan. Mahasiswa dituntut untuk menentukan sendiri fokus bidang studi yang akan ia gali lebih lanjut kedepannya. Misalnya, jika kamu tertarik pada aspek pemetaan sumber daya laut, maka setelah mengambil mata kuliah pemetaan, kamu bisa mengambil mata kuliah pengembangan aplikasi berbasis web untuk sistem informasi geografi di pantai dan laut. 

Prospek Kerja Jurusan Oseanografi

Jurusan oseanografi memang salah satu jurusan yang sepi peminat. Menurut data dari Kemendikbud misalnya UNDIP hanya menerima 53 mahasiswa baru di jurusan ini pada tahun 2024 dari 344 pendaftar (perbandingan 1: 6) pada SNBT tahun 2023. Sebagai gambaran, jurusan kelautan di kampus yang sama, menerima 57 dari 454 pendaftar (1:9) pada periode yang sama.

Tapi bukan berarti lulusan jurusan oseanografi memiliki prospek kerja yang minim. Berikut ini beberapa prospek kerja oseanografi di Indonesia:

  1. Peneliti. Lulusan jurusan ini bisa bekerja di lembaga penelitian yang dikelola oleh pemerintah Indonesia, seperti Badan Informasi Geospasial (BIG), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) atau Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
  2. Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kementerian Kelautan dan Perikanan. 
  3. Tenaga surveyor kelautan. Pekerjaan jenis ini dibutuhkan baik oleh lembaga pemerintah di atas maupun oleh perusahaan, khususnya perusahaan tambang yang ingin mengembangkan bisnisnya di area lepas pantai Indonesia. 
  4. Konsultan lingkungan, khususnya lingkungan kelautan dan ekosistem laut. 
  5. Spesialis GIS (Geographic Information System). Mahasiswa jurusan oseanografi di Indonesia juga diajari berbagai perangkat lunak terkait Geographic Information System (GIS). Oleh karena itu, selepas lulus, kamu bisa menjadi spesialis software ini baik di lembaga pemerintahan maupun perusahaan swasta. 
  6. Ahli mitigasi bencana di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) atau Tim SAR. Dengan kemampuan membaca fenomena laut, kamu bisa mengantisipasi potensi bencana yang bisa timbul dari fenomena tersebut. Skill ini sangat dibutuhkan di BNPB atau Tim SAR. 
  7. Tenaga keamanan di sektor pariwisata kelautan. Sama seperti ahli mitigasi bencana di atas, hal ini juga terkait kemampuan membaca fenomena laut dan kemampuan berenang dan menyelam yang akan kamu pelajari di kuliah oseanografi ini.
  8. Dosen. Sebagai negara maritim, tentunya penting bagi Indonesia untuk memiliki jurusan ini di lebih banyak kampus. Oleh sebab itu, dosen menjadi salah satu peluang menarik untuk individu yang ingin menekuni bidang studi ini.

Jurusan Oseanografi Terbaik di Indonesia

Termasuk jurusan yang langka, berikut ini universitas jurusan oseanografi terbaik di Indonesia:

1. Institut Teknologi Bandung (ITB)

Salah satu kampus terbaik di Bandung ini membuka jurusan oseanografi sejak tahun 1997. 27 tahun setelah didirikan, jurusan oseanografi ITB berhasil mendapatkan akreditasi unggul dari BAN-PT dan mendapatkan akreditasi internasional dari Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik (ASIIN). 

2. Universitas Diponegoro (UNDIP)

Universitas jurusan oseanografi terbaik di Indonesia yang selanjutnya adalah Universitas Diponegoro, Semarang (UNDIP). Jurusan oseanografi di UNDIP sudah ada sejak tahun 2001 dan kini mendapatkan akreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional – Perguruan Tinggi (BAN-PT). 

3. Universitas Halu Oleo (UHO)

Jauh lebih muda dibandingkan UNDIP dan ITB, kuliah oseanografi di Universitas Halu Oleo, Kendari (UHO) baru dibuat pada tahun 2016. Meskipun demikian, program studi ini sudah mendapatkan akreditasi B dari BAN-PT. 

4. Universitas Hang Tuah (UHT)

Universitas Hang Tuah (UHT) Surabaya adalah perguruan tinggi swasta yang didirikan oleh sebuah yayasan di bawah naungan TNI Angkatan Laut. Maka dari itu, tidak heran jika kampus di Sukolilo, Surabaya ini membuka jurusan Oseanografi pada tahun 2023. Satu tahun sejak didirikan, jurusan Oseanografi UHT telah berhasil mendapatkan akreditasi B dari BAN-PT. 

Mau Masuk Jurusan Impian? Belajar Bareng Skuling Aja!

Bingung menentukan jurusan impian? Nggak lagi! Kini, Skuling Pro sudah dilengkapi dengan SmartPath yang dapat membantumu memilih jurusan sesuai dengan hasil try out kamu. Jadi, kamu nggak perlu bingung lagi mau masuk oseanografi, kelautan atau teknik kelautan. Buat akun Skuling kamu sekarang untuk masa depan yang cemerlang!

Download Skuling untuk Android & iOS

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *