Dunia pendidikan Indonesia kembali memasuki babak baru. Setelah beberapa tahun tidak lagi mengenal Ujian Nasional (UN), kini pemerintah memperkenalkan Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai bentuk evaluasi capaian belajar siswa secara nasional. Kebijakan ini diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Permendikdasmen) Nomor 9 Tahun 2025, yang ditetapkan pada 28 Mei 2025 oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti.
Apa sih tujuan TKA ini? Apakah ini menentukan kelulusan? Simak penjelasan lengkap mengenai Tes Kemampuan Akademik (TKA) berikut ini!
Benarkah TKA Tidak Menjadi Penentu Kelulusan SMA?
Sebelum jauh membahas tujuan TKA, akan dibahas salah satu pertanyan krusial yang mungkin sering kamu dan teman-temanmu tanyakan. Yaitu benarkah TKA tidak menjadi penentu kelulusan SMA? Jawaban benar. Dalam siaran pers yang dirilis di laman resmi Kemendikdasmen, disebutkan bahwa hasil TKA tidak digunakan sebagai syarat kelulusan siswa, melainkan berfungsi sebagai alat ukur capaian akademik nasional dan bahan pertimbangan dalam seleksi masuk perguruan tinggi jalur prestasi.
“Untuk tahun ini TKA baru dilaksanakan untuk kelas 12 SMA atau kelas akhir SMA, hasil TKA memiliki fungsi strategis sebagai salah satu pertimbangan dalam seleksi masuk perguruan tinggi jalur prestasi,” tulis Kemendikdasmen dalam siaran persnya.
Bahkan, keikutsertaan TKA ini bukan merupakan sebuah kewajiban. Dalam pasal 8 Permendik 9/2025 disebutkan bahwa “TKA dapat diikuti oleh murid jalur formal, nonformal, dan informal”. pernyataan ini menunjukkan bahwa sifat dari ujian TKA ini adalah opsional. Pada ayat selanjutnya, regulasi mengatur siapa saja peserta yang diperbolehkan ikut TKA (kelas 6 SD, kelas 9 SMP, dan kelas 12 SMA/SMK serta jalur nonformal/informal).
Apa Tujuan TKA SMA?
Jika tidak menjadi penentu kelulusan, maka apa sebenarnya tujuan dari TKA SMA ini? Temukan jawabannya berikut!
1. Mengukur capaian akademik siswa secara nasional
Tujuan TKA SMA yang pertama yaitu mengukur capaian akademik siswa secara nasional. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, TKA berperan dalam memetakan akademik siswa kelas akhir SMA/SMK/MA pada mata pelajaran tertentu seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Indonesia, Matematika, dan satu mata pelajaran pilihan.
Dengan data hasil TKA ini, pemerintah bisa melihat sejauh mana kualitas pembelajaran di berbagai sekolah di wilayah Indonesia. Sehingga semuanya terukur dan dapat dipertanggungjawabkan dengan data.
2. Mendorong peningkatan mutu pembelajaran
Selain mengukur capaian akademik siswa, TKA juga bertujuan untuk mendorong peningkatan mutu pembelajaran. Melalui hasil TKA, sekolah dapat memperoleh gambaran menyeluruh mengenai kekuatan dan kelemahan proses belajar-mengajar yang telah berlangsung. Data ini kemudian digunakan sebagai bahan evaluasi untuk memperbaiki strategi pembelajaran, pengembangan kurikulum, serta peningkatan kompetensi guru. Dengan demikian, TKA tidak semata-mata berfungsi sebagai alat penilaian siswa, tetapi juga sebagai instrumen pembinaan dan peningkatan kualitas pendidikan nasional.
3. Sebagai bahan pertimbangan seleksi ke jenjang pendidikan selanjutnya
TKA juga berperan sebagai bahan pertimbangan seleksi ke jenjang pendidikan selanjutnya. Hasil TKA memberikan gambaran objektif tentang kemampuan berpikir, penalaran, dan pemahaman konsep yang dimiliki siswa selama menempuh pendidikan menengah. Data tersebut dapat digunakan oleh lembaga pendidikan tinggi untuk menilai kesiapan akademik calon mahasiswa baru secara lebih adil dan terstandar.
Dengan kata lain, TKA membantu memastikan bahwa proses penerimaan ke jenjang pendidikan berikutnya tidak hanya bergantung pada nilai rapor atau faktor non-akademik, tetapi juga mempertimbangkan kompetensi akademik yang terukur secara nasional.
4. Menyetarakan hasil pendidikan dari berbagai jalur
Terakhir, yaitu untuk menyetarakan hasil pendidikan dari berbagai jalur. TKA sebagai alat ukur nasional bisa digunakan untuk menilai kemampuan akademik siswa baik yang berasal dari sekolah formal, nonformal, maupun pendidikan kesetaraan seperti paket C.
Dengan adanya TKA, pemerintah dapat memastikan bahwa seluruh peserta didik, apapun jalur pendidikannya, diukur dengan standar yang sama dan adil. Hal ini tidak hanya menjamin kesetaraan mutu pendidikan di Indonesia, tetapi juga memberikan peluang yang sama bagi semua siswa untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya berdasarkan kompetensi akademik yang objektif dan terukur.
Yuk, Belajar Bareng Skuling!
Karena bertujuan untuk menguji capaian akademik, materi Tes Kemampuan Akademik (TKA) di tingkat SMA tentu tidak akan jauh berbeda dari apa yang sudah kamu pelajari di sekolah. Jadi, kuncinya adalah banyak berlatih dan membiasakan diri dengan tipe-tipe soal yang muncul. Nah, salah satu tempat terbaik buat latihan adalah Skuling — bukan cuma website belajar UTBK gratis, tapi juga wadah belajar TKA fleksibel yang bisa kamu akses kapan pun dan di mana pun.
Selain latihan, jangan lupa mampir ke Skuling Blog, tempat kamu bisa baca artikel-artikel seputar strategi belajar, tips UTBK & TKA, motivasi, serta informasi kampus terkini. Yuk, mulai persiapanmu dari sekarang bareng Skuling.id, kerjakan tryout gratisnya dan usahakan nilai TKA yang tinggi!

