Table of Contents

Persiapan Kuliah

Macam-macam Jurusan Kuliah Bidang Kesehatan yang Harus Kamu Tahu

Table of Contents

Kalau kamu berpikir kuliah jurusan kesehatan hanya kedokteran saja, kamu salah! Ada banyak sekali bidang di jurusan kesehatan yang masih banyak orang belum tahu. Keberagaman itu tentu merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.

Apa saja sih jurusan yang ada di bidang kesehatan? Tanpa berlama-lama, berikut ini jenis dan penjelasannya!

Macam-macam Jurusan Kuliah Bidang Kesehatan

Kuliah di bidang kesehatan punya lebih dari 10 jurusan yang bisa kamu pilih berdasarkan minat dan bakatmu. Simak selengkapnya!

1. Kedokteran Umum

Macam jurusan kuliah di bidang kesehatan yang pertama adalah Kedokteran Umum. Tentu ini tidak asing lagi ditelinga kamu. Kedokteran Umum akan mempelajari anatomi tubuh, penyakit, diagnosis, dan pengobatan. Setelah lulus tahap akademik S1 Kedokteran Umum kamu akan memperoleh gelar S. Ked. Sementara, untuk menempuhnya kamu mungkin membutuhkan waktu 6 hingga 7 tahun pendidikan tergantung universitas dan kelancaran studi.  Kamu akan menghabiskan lebih banyak waktu jika ingin menjadi dokter spesialis, sebab banyak tahapan kuliah kedokteran yang harus kamu lewati. 

2. Kedokteran Gigi

Selain Kedokteran Umum, di bidang kesehatan juga ada Kedokteran Gigi yang jadi primadona. Saat kuliah Kedokteran Gigi kamu akan banyak belajar mengenai kesehatan mulut dan gigi. Rata-rata waktu tempuh studinya hampir sama dengan Kedokteran Umum, 6 hingga 7 tahun, dan kamu akan mendapatkan gelar S. KG setelah menyelesaikan tahapan akademik, kemudian gelar drg. apabila telah menyelesaikan tahap profesi dan sumpah Kedokteran Gigi. 

3. Keperawatan 

Opsi lain jurusan yang bisa dipilih di bidang kesehatan adalah Keperawatan. Di jurusan ini kamu akan mempelajari perawatan pasien, administrasi rumah sakit dan penanganan medis dasar. Setelah selesai studi, kamu akan memperoleh gelar S.Kep dan setelah selesai tahap profesi dan lulus uji kompetensi kamu akan memperoleh gelar Ns. Prospek kerjanya luas, nggak hanya di rumah sakit, kamu bisa jadi perawat komunitas atau home care nurse. Nggak heran kalau anak IPS pun ingin masuk ke jurusan ini. Tenang, beberapa Poltekkes tertentu menerima anak IPS kok. 

4. Farmasi

Hampir sama terkenalnya dengan jurusan Kedokteran, jurusan Farmasi dikenal ketat jika ingin jadi salah satu mahasiswanya. Jurusan ini akan fokus mempelajari obat-obatan, kimia farmasi dan cara kerja obat di tubuh. Butuh waktu 5 hingga 6 tahun hingga kamu mendapatkan gelar S. Farm dan Apt. sekaligus. Itu jika kamu lanjut ke sekolah profesi, namun ada banyak pilihan setelah lulus S1 Farmasi sesuai dengan tujuan karirmu. Prospek kerja lulusan jurusan ini juga terbuka luas, mulai dari apoteker, peneliti obat, industri farmasi hingga analisis mutu produk. 

5. Analisis Kesehatan/ Teknologi Laboratorium Medis

Jurusan Analisis Kesehatan atau Teknologi Laboratorium Medis merupakan salah satu jurusan di bidang kesehatan yang jarang diminati tapi dibutuhkan. Pasalnya, jurusan ini mempelajari pemeriksaan urine, darah, jaringan, dan mikroorganisme dimana pekerjaan ini sangat penting perannya di rumah sakit, laboratorium maupun klinik. Biasanya jurusan ini memerlukan waktu tempuh studi sekitar 4 tahun dan memperoleh gelar S.Tr. Kes. Peluang karirnya mulai dari analisis lab, staf riset medis, hingga petugas laboratorium rumah sakit. 

6. Gizi/ Nutrisi

Salah satu jurusan di bidang kesehatan yang banyak diremehkan adalah jurusan Gizi/Nutrisi. Hal ini karena jurusan ini sering dianggap tidak penting sebab wewenangnya mudah digantikan. Padahal peluang karirnya luas nggak hanya di lingkup rumah sakit. Seorang nutritionist bahkan bisa bekerja di perusahaan besar di berbagai bidang. jurusan ini mempelajari pola makan sehat, nutrisi, dan perawatan gizi pasien. Lulusan jurusan Gizi biasa memperoleh gelar S.Gz dan membutuhkan lama waktu belajar hingga kurang lebih 4 tahun. 

7. Kesehatan Masyarakat

Jurusan Kesehatan Masyarakat adalah satu dari jurusan di bidang kesehatan yang dibutuhkan 5 tahun kedepan. Fokusnya yang berada pada pencegahan penyakit dan kebijakan kesehatan sangat dibutuhkan dalam pelayanan kesehatan masyarakat. Jurusan ini mempelajari edukasi kesehatan, epidemiologi, dan promosi kesehatan. Lulusannya akan mendapatkan gelar S.KM. Juruan ini cukup populer karena prospek kerjanya nggak hanya di lingkup rumah sakit namun bisa juga bekerja di pemerintahan misalnya staf Dinas Kesehatan. 

8. Radiologi

Jurusan Radiologi adalah bidang studi yang berfokus pada penggunaan teknologi pencitraan medis seperti sinar-X, CT Scan, dan MRI untuk membantu dokter mendiagnosa berbagai penyakit. Selama masa kuliah yang berlangsung sekitar 4 tahun, mahasiswa akan mempelajari anatomi tubuh manusia, prinsip kerja alat radiologi, hingga cara membaca hasil pencitraan dengan akurat. Setelah lulus, mahasiswa akan mendapatkan gelar S.Tr.Rad (Sarjana Terapan Radiologi). Prospek karir lulusan jurusan ini cukup luas dan menjanjikan, karena hampir setiap rumah sakit, klinik, dan laboratorium diagnostik membutuhkan tenaga radiografer profesional. Selain itu, mereka juga bisa berkarir di industri alat kesehatan, pusat riset, maupun bidang pendidikan medis.

9. Fisioterapi

Kalau kamu cari jurusan di bidang kesehatan yang jarang diketahui tapi prospek karirnya bagus jawabannya adalah Fisioterapi. Fisioterapi akan mempelajari pemulihan fungsi tubuh pasien pasca cedera atau operasi. Biasanya dibutuhkan waktu tempuh 4 tahun dan setelah lulus mahasiswanya akan memperoleh gelar S. Ft. Dengan memilih jurusan ini, kamu nggak hanya bisa berkarir di rumah sakit, tapi kamu juga bisa membuka usaha home care therapist

10. Kebidanan

Jurusan Kebidanan berfokus pada perawatan ibu hamil, persalinan, dan bayi baru lahir. Mahasiswa belajar tentang kesehatan reproduksi, kehamilan, persalinan normal, serta edukasi ibu dan keluarga. Studi ini biasanya ditempuh selama ±4 tahun, dan lulusannya memperoleh gelar S.Tr.Keb (Sarjana Terapan Kebidanan). Prospek kerjanya luas, meliputi bidan klinik, bidan desa, konselor kesehatan reproduksi, serta peluang bekerja di rumah sakit, puskesmas, atau lembaga kesehatan masyarakat.

11. Rehabilitasi Medik

Jurusan Rehabilitasi Medik mungkin juga baru kamu dengar. Jurusan ini akan mempelajari bagaimana cara memulihkan kemampuan motorik dan fungsional tubuh seseorang. Jurusan ini jarang diminati namun prospek kerjanya luas sebab kebutuhannya naik setiap tahun. Lulusannya mendapat gelar S.Tr.Ok dan bisa bekerja di terapis rehabilitasi, atau pun konselor anak berkebutuhan khusus.

12.  Kesehatan Lingkungan

Jurusan Kesehatan Lingkungan berfokus pada sanitasi, pengelolaan air bersih, polusi, dan limbah medis untuk menjaga kesehatan masyarakat. Program studi ini biasanya ditempuh selama ±4 tahun dan lulusannya memperoleh gelar S.KL (Sarjana Kesehatan Lingkungan). Meskipun masih tergolong jarang diminati karena dianggap “kerja lapangan,” prospeknya sangat menjanjikan dan diprediksi akan semakin dibutuhkan dalam 5 tahun ke depan, terutama terkait isu sanitasi, limbah, dan polusi. Lulusan jurusan ini dapat bekerja sebagai petugas sanitasi, ahli lingkungan, atau konsultan K3.

13. Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Terakhir, jurusan Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Saat lulus dari jurusan ini kamu akan memperoleh gelar S.KKK. Fokus pembelajarannya yaitu pencegahan kecelakan kerja dan risiko kesehatan di tempat kerja. Nggak heran kalau jurusan ini nggak hanya bekerja di rumah sakit, melainkan di perusahaan besar seperti perusahaan kontraktor dan petambangan sebagai safety officer, ahli K3 industri atau konsultan kesehatan kerja. 

Yuk, Belajar Bareng Skuling!

Kalau kamu ingin masuk jurusan di bidang kesehatan, belajar lebih giat dan sering latihan itu wajib, apalagi banyak jurusan yang penerimaannya ketat. Salah satu cara efektif adalah pakai Skuling, website belajar UTBK gratis yang memungkinkan kamu tryout gratis kapan saja dan di mana saja, layaknya memecahkan puzzle soal. 

Untuk yang lebih ambisius dan ingin peluang lebih besar masuk jurusan seperti kedokteran, kamu bisa upgrade ke Skuling Pro dengan fitur tambahan yang mendukung persiapanmu. Jadi, tunggu apa lagi? Gabung ke Skuling.id  dan manfaatkan semua fitur menariknya untuk memaksimalkan persiapan UTBK kamu. Belajar jadi lebih seru, efektif, dan tentunya meningkatkan peluangmu untuk sukses!