Daftar AKMIL sekarang gratis loh! Dilansir dari laman resmi TNI Angkatan Darat (2024), seleksi masuk Akademi Militer di Indonesia itu tidak dipungut biaya apapun dan berapapun. Nggak cuma itu, kamu juga akan mendapatkan gratis biaya pendidikan selama 4 tahun. Menarik bukan? Yuk kulik lebih lanjut!
Mengenal Sejarah AKMIL
Akademi Militer (AKMIL) adalah sekolah kedinasan yang dikelola oleh Kementerian Pertahanan Republik indonesia untuk mencetak Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD). Sejarang perguruan tinggi ini dimulai pada tanggal 31 Oktober 1945, ketika Letnan Jenderal Oerip Sumoharjo mendirikan Militaire Academie (MA) di Yogyakarta.
Setelah sempat vakum dan tercerai berai selama beberapa tahun, pada tahun 1957, Militaire Academie (MA) bertransformasi menjadi Akademi Militer Nasional di Magelang. Lalu pada tahun 1965, seluruh akademi TNI dan Polri yang ada pada saat itu digabung menjadi satu menjadi Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI). Hanya saja memang AKABRI di Magelang hanya khusus AKABRI Bagian Umum dan Bagian Darat saja. AKABRI Bagian Darat kemudian beralih nama menjadi Akademi Militer (AKMIL) pada tahun 1984.
Seiring dengan perkembangan zaman reformasi, AKABRI pun berevolusi. POLRI dan Akademi Kepolisian (AKPOL) memisahkan diri dari Akabri pada tahun 1999. Lalu pada tahun 2008, diputuskan bahwasannya Akademi Militer Magelang hanya akan menyelenggarakan pendidikan untuk taruna TNI Angkatan Darat tingkat II, III dan IV sampai saat ini.
Fakultas dan Jurusan di AKMIL
Secara institusi, Akademi Militer Republik Indonesia (AKMIL) sudah mendapatkan akreditasi unggul dari BAN-PT pada tahun 2023. Namun secara per jurusan, akreditasi program studi di kampus ini antara lain:
- Teknik Sipil Pertahanan : Akreditasi Unggul;
- Teknik Elektronika Pertahanan:Akreditasi Unggul;
- Teknik Mesin Pertahanan: Akreditasi Unggul;
- Administrasi Pertahanan: Akreditasi Unggul;
- Manajemen Pertahanan: Akreditasi Unggul;
Lulusan kampus ini secara otomatis akan mendapatkan gelar S.Tr.Han atau Sarjana Terapan Pertahanan (sama seperti D4 atau S1 Terapan) dan bisa bekerja sebagai TNI Angkatan Darat selama setidaknya 10 tahun dengan penempatan di seluruh Indonesia.
Fasilitas AKMIL
Boleh dibilang fasilitas pendidikan di AKMIL sangat lengkap. Berikut ini diantaranya:
- Tempat Ibadah :
- Masjid Al Jihad;
- Pura Kawiswara;
- Gereja Immanuel;
- Gereja Katolik Ignatius Slamet Riyadi;
- Ruang Makan Mahasiswa;
- Perpustakaan;
- Fasilitas Laundry;
- Asrama Mahasiswa;
- Fasilitas Air Minum AKMIL;
- Gedung yang berisi ruang kelas dan Laboratorium;
- Sarana Olahraga:
- Kolam Renang Pierre Tendean;
- Lapangan Sapta Marga;
- Lapangan Tenis Indoor;
- Lapangan Tenis Outdoor;
- Lapangan Lari Obstacle Run;
- Lapangan Tembak.
- Museum.
- Fasilitas Kesehatan:
- Poliklinik Taruna;
- Rumah Sakit;
- Balai Kesehatan.
Tidak hanya itu, taruna dan taruni AKMIL juga tidak perlu membayar biaya pendidikan. Bahkan, taruna dan taruni AKMIL akan mendapatkan uang saku yang jumlahnya bervariasi tergantung angkatan taruna atau taruni tersebut.
Semua fasilitas di atas bisa kamu dapatkan secara gratis. Banyak loh, taruna yang masuk ke kampus ini tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun (kecuali untuk ikut les tentunya) dan mereka lulus-lulus aja, selama kondisi fisik dan kemampuannya memadai. Jadi, jangan mudah terperdaya dengan mitos kalau masuk AKMIL atau sekolah kedinasan lainnya harus “membayar” uang dalam jumlah tertentu ya. Sudah nggak jaman.
Cara dan Syarat Masuk AKMIL
Syarat masuk AKMIL
- Warga Negara Indonesia, yang tidak terdaftar sebagai anggota TNI/polri atau pns;
- Menganut salah satu agama/ penghayat kepecrayaan;
- Setia kepada nkri, pncasila dan UUD 1945;
- Sehat jasmani dan rohani;
- Bebas narkoba;
- Tidak berkacamata;
- Umur maksimal 22 tahun pada tanggal 1 Agustus tahun berjalan;
- Tinggi badan minimal 163 cm untuk pria dan memiliki berat badan seimbang;
- Tidak memiliki tato atau tindik kecuali karena alasan agama dan atau adat;
- Tidak memiliki catatan kriminalitas;
- Tidak berlaku akte lahir tunggal dan kk tunggal;
- Belum menikah dan bersedia untuk tidak menikah selama masa pendidikan;
- Tidak mendapatkan remedial saat ujian nasional;
- Lulusan SMA/MA jurusan Ipa atau kurikulum merdeka;
- Memiliki ktp atau kartu identitas anak;
- Domisili minimal 1 tahun bagi pendaftar dari daerah papua;
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah NKRI setelah lulus jadi perwira;
- Memiliki kartu BPJS;
- Bersedia mematuhi aturan yang berlaku dan sanksi yang harus diterima apabila terjadi kelalaian sendiri.
Syarat dokumen
Berikut ini beberapa dokumen yang harus kamu persiapkan jika ingin masuk AKMIL
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Identitas Anak (KIA);
- Kartu Keluarga;
- Surat Keterangan Sehat dari Rumah Sakit;
- Surat Keterangan Bebas Narkoba dari Rumah Sakit;
- Kartu BPJS dan salinannya;
- SKCK;
- Ijazah SD sampai SMA/MA beserta salinannya;
- Sertifikat prestasi pendukung;
- Pas foto 4×6 hitam putih dengan background merah sebanyak 20 lembar;
- Blangko bukti pendaftaran online;
Cara mendaftar
- Daftar online di https://rekrutment-tni.mil.id;
- Daftar ulang offline dengan membawa berbagai dokumen persyaratan diatas ditambah formulir validasi pendaftaran ke Ajendam, Lantamal, Lanud terdekat.
Perlu diketahui bahwasannya pendaftaran AKMIL agak berbeda dengan kampus lainnya. Pertama, pendaftaran taruna kampus ini belum tentu ada setiap tahunnya dan setiap pendaftaran belum tentu juga ada lowongan untuk taruni (mahasiswi). Kamu bisa mengecek informasi selengkapnya dengan mengikuti instagram @akmil.id;
Tahapan Tes AKMIL
Boleh dibilang kalau tahapan tes AKMIL lebih susah dibandingkan dengan tahapan tes sekolah kedinasan lainnya. Berikut ini beberapa tahapan Tes AKMIL:
- Tes Psikologi Tertulis;
- Tes Psikologi Lapangan;
- Tes Keswa atau Kesehatan Jiwa Tertulis;
- Tes Mental Ideologi Tertulis;
- Tes Mental Ideologi Wawancara;
- Tes Kesehatan;
- Tes Kesehatan Jiwa Wawancara;
- Tes Akademik (Matematika, Bahasa Indonesia, PPKN);
- Pantukhir;
Tahapan seleksi di atas terbagi menjadi dua tahapan, yaitu seleksi daerah dan seleksi pusat. Seleksi tingkat daerah menggunakan sistem gugur. Ini artinya, apabila kamu gagal di administrasi, maka kamu tidak bisa ikut tahap selanjutnya, seperti Tahap Kesehatan Umum atau Tes Jasmani. Lain halnya di seleksi tingkat pusat, yang mana semua calon taruna (Catar) akan melalui semua tahapan tes dan lolos atau tidaknya taruna tersebut baru akan diumumkan saat tahap Pantukhir.
Yuk, Belajar Bareng Skuling!
Mau masuk AKMIL? Atau sekolah kedinasan lainnya? Siapkan dirimu sekarang juga bersama Skuling! Dapatkan tryout gratis kedinasan, tryout UTBK online serta ribuan paket latihan soal UTBK dan SKD kedinasan di Skuling! Karena dengan Skuling, apapun kampus incaran kamu pasti bisa terjangkau!

