Siapa bilang hobi gambar nggak bisa ngasilin duit? Yup! Di zaman digital ini, semua konten membutuhkan representasi visual, entah itu gambar, video atau GIF. Maka dari itu, nggak heran kalau jurusan terkait gambar menggambar ini amat sangat diminati. Salah satu diantaranya adalah Jurusan Desain Komunikasi Visual alias DKV.
Mengenal Jurusan DKV
Jurusan desain komunikasi visual adalah jurusan yang mempelajari cara menyampaikan pesan menggunakan media visual supaya bisa lebih efektif. Karya-karya anak DKV bisa kamu temukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti logo, poster, tampilan awal aplikasi atau website, iklan dan lain sebagainya.
Di zaman yang serba visual seperti saat ini, lulusan jurusan DKV sangat dibutuhkan di berbagai bidang. Mulai dari bidang kreatif, seperti bikin film atau iklan, sampai bisa jadi ASN di Kementerian. Karena walau bagaimanapun, Kementerian maupun Lembaga Pemerintahan lainnya tentu butuh desain buat berbagai keperluan bukan?
Mata Kuliah yang Dipelajari di Jurusan DKV
Beberapa perguruan tinggi negeri yang menyediakan jurusan ini seringkali mempersyaratkan calon mahasiswa untuk memiliki portofolio gambar di SNBP atau SNBT. Tapi, ada juga yang tidak mempermasalahkan hal ini. Sebab, pada tahun pertama kuliah DKV, kamu akan diajari cara menggambar, baik itu dua dimensi maupun tiga dimensi.
Baru di semester 3 dan selanjutnya, kamu akan diajari hal-hal yang lebih advance, seperti tipografi dasar dan aplikatif, ilustrasi dasar dan aplikatif, fotografi dasar dan aplikatif, psikologi komunikasi visual dan lain sebagainya. Lalu, pada tahun ketiga (semester 5), kamu bisa memilih peminatan yang sesuai.
Di DKV ITB misalnya, ada 3 peminatan, yaitu Komunikasi Visual Periklanan, Komunikasi Visual Multimedia, dan Desain Grafis. Setiap peminatan akan diwajibkan mengambil mata kuliah yang berbeda setelah semester 5.
Termasuk di antara mata kuliah yang akan diajarkan di jurusan DKV adalah mata kuliah penggunaan aplikasi desain, seperti Adobe Photoshop, SketchUp, atau CorelDraw. Jadi, kamu nggak perlu khawatir kalau saat masuk jurusan ini masih belum menguasai salah satu atau semua aplikasi tersebut. Pelan-pelan, niscaya kamu bisa menguasainya.
Prospek Kerja Jurusan DKV
Seperti yang telah disebutkan di atas, prospek kerja jurusan ini cukup banyak, khususnya di industri kreatif. Nggak cuma itu, kamu juga sudah bisa mengumpulkan portofolio kerja ini bahkan sejak kuliah loh. Beberapa peluang kerja lulusan desain komunikasi visual adalah:
1. Wiraswasta
Peluang kerja yang pertama adalah dengan menjadi wiraswasta grafis. Misalnya, dengan menjual dan mendesain undangan online, menjadi kontributor di website microstock (seperti Canva atau Pexels), atau menjadi desainer poster dan leaflet untuk bisnis sekitar rumah kamu.
Menjadi wiraswasta di bidang grafis seperti ini bisa kamu mulai sejak kuliah. Lalu, portofolio hasil kerjaanmu bisa kamu simpan untuk kemudian dikurasi sebagai dokumen pendukung jika kamu ingin kerja di instansi atau perusahaan nantinya.
2. Desainer grafis di agensi periklanan
Sebuah perusahaan seringkali membutuhkan agensi periklanan untuk menyusun konten pemasaran mereka, mulai dari banner, tayangan di TV dan YouTube sampai leaflet sekalipun. Nah, untuk membuat konten pemasaran sesuai kebutuhan klien ini, agensi pemasaran membutuhkan tenaga desainer grafis entah itu untuk menyusun pitch deck, menyusun storyboard dan tentunya membuat hasil akhir dari konten iklan tersebut.
3. UI/UX Designer
Salah satu peluang kerja anak DKV yang saat ini banyak dibutuhkan adalah UI/UX Designer atau orang yang mendesain visual dan tata letak tampilan sebuah aplikasi atau website. Meskipun tampak sederhana, namun pekerjaan ini penting loh. Sebab, calon pelanggan tentu akan pergi dan menganggap perusahaanmu jelek kalau desain tampilan website perusahaanmu kurang baik.
4. Animator dan game designer
Lulusan jurusan desain komunikasi visual juga berpeluang untuk bekerja sebagai animator dan game desainer. Hal ini mengingat bahwasanya mata kuliah terkait hal ini seperti Basic CG Animation dan Arcade Game juga diajarkan di jurusan ini. Tapi ingat, tidak semua kampus menyediakan mata kuliah ini. Jadi, kalau kamu ingin masuk DKV, pastikan kamu cek kurikulumnya dulu ya untuk menentukan jurusan dan kampus yang tepat.
5. Fotografer
Fotografi adalah salah satu mata kuliah dasar yang diajarkan di jurusan DKV. Maka dari itu, nggak heran kalau salah satu peluang kerja jurusan ini adalah dengan menjadi seorang fotografer. Apalagi dengan menjadi mahasiswa DKV, kamu juga berpeluang untuk mengunjungi pameran-pameran seni rupa dan fotografi terkemuka di Indonesia. Menarik bukan?
Selain 5 peluang kerja di atas, banyak loh orang dengan gelar sarjana desain komunikasi visual bekerja di bidang perfilman. Entah itu sebagai art director, sinematografer atau bahkan sebagai sutradara.
Universitas yang Ada Jurusan DKV
1. Institut Teknologi Bandung (ITB)
Jurusan desain komunikasi visual ITB masuk ke dalam Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD). Jurusan DKV ITB cocok buatmu yang ingin masuk industri kreatif, khususnya periklanan. Hal ini karena, di kampus ini, kamu akan diajari segala hal tentang periklanan, tidak hanya tentang desain dan storytelling saja, tetapi juga copywriting dan branding.
2. Institut Teknologi Sepuluh November (ITS)
Ingin belajar animasi dan gaming? Jurusan DKV ITS adalah pilihan terbaik. ITS menyediakan berbagai mata kuliah yang dibutuhkan untuk menjadi animator maupun desainer game, seperti arcade game, basic CG animation, Serious Game dan masih banyak lainnya.
3. Institut Kesenian Jakarta (IKJ)
Kampus ke-3 yang menyediakan jurusan DKV adalah Institut Kesenian Jakarta (IKJ). Perguruan Tinggi Negeri yang terletak di Cikini ini menyediakan 3 peminatan, yaitu: Graphic Design & Interactive, Visual Narrative dan Motion Design & Digital Animation.
4. Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI Yogyakarta)
Jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) adalah salah satu jurusan paling populer di ISI Yogyakarta. Pasalnya, jurusan ini menyediakan pendidikan yang komprehensif terkait seni gambar dan komunikasinya. Belum lagi, Yogyakarta dikenal sebagai kota seni dengan pameran-pameran seni terkemuka, seperti ARTJOG.
5. Universitas Sebelas Maret (UNS)
Jurusan DKV UNS menyediakan berbagai pilihan mata kuliah yang bisa dipilih dengan bebas oleh mahasiswa sesuai dengan karir yang mereka inginkan. Pilihan mata kuliah tersebut, seperti copywriting, desain web, game desain dan lain sebagainya. Maka dari itu, nggak heran kalau jurusan ini sudah mendapatkan akreditasi unggul dari BAN-PT.
6. Institut Seni Indonesia Surakarta (ISI Surakarta)
Kampus seni lain yang menyediakan jurusan DKV adalah ISI Surakarta. Kampus yang terletak di Jebres, Solo ini berfokus pada desain komunikasi visual yang diiringi dengan nilai-nilai budaya nusantara, sehingga mata kuliah yang dihadirkan adalah mata kuliah perpaduan antara seni visual, komunikasi dan budaya.
Ingin Masuk Jurusan Impian? Yuk Coba Fitur ‘Campus Success Probability’ di Skuling!
Tahu nggak sih, kalau Skuling sekarang punya fitur “Campus Success Probability”? Dengan fitur ini, kamu bisa dapat rekomendasi jurusan yang sesuai dengan kemampuanmu (berdasarkan hasil try out). Jadi, kamu nggak perlu khawatir salah jurusan. Dapatkan fitur ini dan buanyak fitur menarik lainnya dengan langganan Skuling Pro sekarang juga! Karena dengan Skuling, PTN impian bukan lagi sekedar angan!
0 Komentar