Tips Mudah Menghafal dengan Metode Jembatan Keledai

oleh | Agu 2, 2024 | Tips Belajar | 0 Komentar

Kamu perlu menghafal banyak materi pelajaran untuk UTBK? Tidak perlu khawatir! Salah satu cara yang bisa kamu coba dalam meningkatkan kemampuan hafalan adalah dengan membuat jembatan keledai (mnemonic). 

Apa Itu Metode Jembatan Keledai?

Mnemonic atau jembatan keledai adalah teknik menghafal sesuatu dengan menghubungkan sesuatu tersebut dengan hal lain yang lebih mudah diingat. Teknik ini banyak digunakan untuk menghafal  materi pelajaran, menghafal isi tabel periodik unsur dan masih banyak lainnya. 

Contoh jembatan keledai yang paling mudah adalah MeJiKuHiBiNiu, singkatan untuk mengingat warna pelangi, Merah, Jingga, Kuning, Hijau, Biru, Nila, Ungu). Hanya dengan mengingat MeJiKuHiBiNiU, kamu dapat mengingat urutan warna pelangi dengan baik.

Dengan menggunakan metode jembatan keledai ini, kamu bisa menghafal dan mengingat banyak rumus matematika, kimia, fisika serta istilah-istilah dalam biologi dan mata pelajaran lainnya dengan mudah. Berikut ini tips menghafal dengan metode jembatan keledai dengan mudah:

Tips Menghafal dengan Metode Jembatan Keledai

1. Susun jembatan keledai dengan baik

Agar berguna secara efektif, jembatan keledai juga harus disusun dengan baik. Menurut akun YouTube Memorable Psychiatry and Neurology, terdapat 7 prinsip yang sebaiknya dipenuhi dalam menyusun jembatan keledai yang baik yang disingkat menjadi I Recall, yaitu:

  1. Important. Pastikan materi yang terangkum dalam mnemonic tersebut adalah materi-materi yang memang penting untuk dihafalkan. Jika materinya cukup panjang, maka pilih satu kata kunci saja. 
  2. Relevant. Pembuatan singkatan jembatan keledai juga harus mempertimbangkan relevansi singkatan jembatan keledai tersebut dengan kondisi dimana ia akan digunakan di dunia nyata. Misalnya, frasa “Ayu Dewi” yang mewakili “I, you, they, we”, kata ganti dalam Bahasa Inggris yang menggunakan am dan have sebagai predikat-nya. 
  3. Emotional. Mnemonic yang paling ampuh adalah mnemonic yang dapat memancing reaksi emosional dari pembacanya. 
  4. Contrasting. Singkatan atau mnemonic yang kamu gunakan sebaiknya adalah susunan kata-kata yang unik dan jarang ditemukan untuk dipakai dalam mnemonic lain. 
  5. Associable. Susunan kata atau frasa dalam sebuah mnemonic harus bisa disambungkan dengan kata atau konsep hasilnya. Misalnya,  mnemonic MeJiKuHiBiNiu yang disusun dari awal frasa dalam warna penyusun pelangi. 
  6. Linked.  Mnemonic atau singkatan dalam jembatan keledai akan lebih baik jika memiliki hubungan secara langsung dengan topik yang akan dibicarakan. Hal ini penting agar singkatan tersebut lebih mudah diingat saat tes. Misalnya, mnemonic  STAR yang merupakan singkatan dari Situation, Task, Result, Action yang sesuai dengan tahapan penulisan esai yang baik. 
  7. Lean. Singkatan dalam metode jembatan keledai harus singkat, padat dan jelas, supaya lebih mudah diingat. Hindari membuat jembatan keledai dari 10 atau lebih mudah informasi, sebab nanti singkatannya akan lebih panjang dan susah dihafalkan. 

Nah, untuk menyusun jembatan keledai yang memenuhi semua kriteria ini kamu harus sering latihan dan membutuhkan beberapa alat bantu, seperti Kamus Besar Bahasa Indonesia atau Thesaurus. Cari juga inspirasi susunan jembatan keledai di internet supaya semakin banyak kosakata yang bisa kamu gunakan. 

2. Kelompokkan sesuai tema

Tips menggunakan teknik jembatan keledai yang kedua adalah dengan mengelompokkan mnemonic sesuai dengan tema atau mata pelajaran. Misalnya, jembatan keledai tabel periodik unsur dikelompokkan dengan mnemonic mata pelajaran kimia lainnya dan tidak tercampur dengan rumus-rumus fisika. 

Kamu bisa mengelompokkan mnemonic ini ke wadah khusus dan atau sekedar memberi warna yang berbeda kemudian ditempel di dinding kamar. Pengelompokan mnemonic sesuai tema ini akan memudahkan kamu untuk melakukan review saat dibutuhkan. Hal ini khususnya jika materi yang perlu kamu hafalkan ada banyak. 

3. Tempelkan di tempat strategis

Setelah dikelompokkan sesuai dengan tema atau mata pelajaran dan diberi warna berbeda, kamu juga bisa menempelkan kumpulan mnemonic ini di tempat strategis di kamar kamu. Misalnya, di belakang pintu atau di depan lemari. Tujuannya adalah supaya kamu bisa melihatnya setiap saat, sehingga lebih mudah teringat. 

Supaya tidak mengotori tembok kamar, kamu bisa membeli dan memasang sterofoam khusus atau papan tulis kecil untuk dipasang di kamar dan digunakan untuk menempelkan hafalan ini. 

4. Asosiasikan dengan gambar

Tahukah kamu, jika otak manusia akan lebih mudah mengingat informasi yang disampaikan dalam bentuk gambar dibandingkan dengan tulisan? Yup! Otak akan 60.000 kali lebih cepat memproses informasi dalam bentuk gambar dibandingkan tulisan. 

Oleh karena itu, salah satu cara mudah menghafal menggunakan metode jembatan keledai adalah dengan mengubah jembatan keledai tersebut dalam bentuk gambar dan atau bahkan mengubah materi pelajaran secara langsung dalam bentuk gambar. 

Contohnya, mengubah mnemonic Beli Mangga, Cabe, Strawberry, Bawang, Rambutan (beryllium, magnesium, kalsium, stronsium, barium, radium) dengan gambar orang yang sedang membeli kebutuhan sehari-hari di pasar, dan lain sebagainya. 

Sama seperti tulisan, gambar ini kemudian dapat kamu tempelkan di lokasi strategis tempat kamu belajar. Memang, untuk membuat gambar diperlukan proses yang cukup panjang, tapi tentunya akan worth it jika kamu bisa menghafal materi penting. 

Contoh Penerapan Metode Jembatan Keledai

Teknik jembatan keledai dapat diterapkan dalam banyak mata pelajaran, dalam belajar kimia misalnya teknik ini digunakan untuk menghafal tabel periodik unsur. Misalnya, mnemonic Beli Mangga, Cabe, Strawberry, Bawang, Rambutan (beryllium, magnesium, kalsium, stronsium, barium, radium) untuk menghafal golongan IIA dalam tabel tersebut. 

Contoh jembatan keledai lainnya adalah singkatan Pak WIR dalam ekonomi untuk menghitung GDP dengan menggunakan pendekatan pendapatan (income approach). Dalam hal ini, Pak WIR adalah singkatan dari : P (profit), W (wage), I (interest rate), R (rent).

Contoh lainnya adalah menggunakan metode jembatan keledai untuk pembagian kuadran trigonometri. Jembatan keledai yang digunakan adalah secantik sinta tanpa kosmetik (Dinas Pendidikan Jawa Tengah ) dengan keterangan:

  1. Kuadran 1 = Secantik, baik sin, cos maupun tan bernilai positif. 
  2. Kuadran 2  = Sinta, hanya sin yang bernilai positif. 
  3. Kuadran 3 = Tanpa, hanya tan yang bernilai positif. 
  4. Kuadran 4 = Kosmetik, hanya cos yang bernilai positif.

Yuk, Cobain Cara Belajar yang Seru Bareng Skuling!

Metode jembatan keledai secara tidak langsung mengatakan kalau belajar itu tidak harus menjemukan. Kamu, bisa belajar dengan banyak cara asyik, salah satunya adalah dengan menggunakan website belajar UTBK Skuling.

Dilengkapi dengan ribuan soal terkini beserta pembahasannya, aplikasi Skuling adalah aplikasi yang ringan, sehingga kamu bisa belajar kapanpun dan dimanapun dengan tanpa mengatur waktu belajar yang spesifik. Segera unduh aplikasi Skuling di Google Play dan dapatkan ribuan manfaatnya!

Banner download app Skuling

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *